KONTEKS.CO.ID – West Ham juara Liga Konferensi Eropa 2022-2023 jadi momen terindah dalam karier kepelatihan dan manajerial David Moyes.
West Ham juara Liga Konferensi Eropa usai mengatasi perlawanan Fiorentina dalam duel di Fortuna Arena, Praha, Republik Ceko, pada Kamis, 8 Juni 2023 jelang pagi WIB.
Momen terbaik Moyes
Pelatih sekaligus manajer West Ham United David Moyes mengatakan memenangkan Liga Konferensi Eropa 2022-2023 sebagai momen terbaik dalam kariernya.
Klub London timur itu merebut trofi pertama mereka dalam 46 tahun – dan gelar kompetisi antarklub Eropa pertama dalam 58 tahun – dalam kemenangan dramatis 2-1 atas Fiorentina berkat gol menit ke-90 dari Jarrod Bowen.
Pada akhirnya Moyes, yang tahun ini berusia 60 tahun dan melatih lebih dari 1.000 pertandingan selama 25 tahun di manajemen klub, mampu mengangkat trofi besar pertama dalam kariernya.
Pelatih asal Skotlandia itu mengatakan itu adalah momen puncak dalam kariernya meski pernah meraih kemenangan penting sebelumnya.
Itu adalah ketika membantu Everton lolos ke Liga Champions pada 2005 dan kemudian menggantikan Sir Alex Ferguson yang hebat di Manchester United pada 2013.
“Saya harus mengatakannya. Saat-saat Anda merayakan bersama keluarga dan menang di menit terakhir pertandingan, itu tidak sering terjadi. Itu bisa melawan Anda, tapi malam ini adalah perasaan yang brilian,” beber Moyes seperti dilaporkan London Evening Standard.
“Jika seseorang mengatakan tiga tahun lalu ketika saya mengambil pekerjaan ini lagi (di West Ham) bahwa Anda akan menghindari degradasi dan finis di Eropa dan saya mengatakan Anda gila.” ulas Moyes.
“Kompetisi ini sangat bagus bagi kami, para pemainnya luar biasa,” kata pria kelahiran Glasgow, Skotlandia tersebut.
Moyes dapat berbagi momen dengan ayahnya yang berusia 87 tahun, David Sr. setelah pertandingan di mana dia mengalungkan medali di lehernya.
“Saya pikir dia adalah orang pertama yang harus mendapatkan medali di lehernya,” ucap Moyes saat konferensi pers seusai pertandingan.
“Dia memiliki banyak momen selama bertahun-tahun dan tidak memiliki momen itu, jadi saya harap dia menikmatinya.”
Periode kedua Moyes di West Ham
Adapun Moyes sebelumnya melatih West Ham pada musim 2017-2018, membantu menyelamatkan mereka dari degradasi, tetapi pergi pada akhir musim itu ketika kontraknya tidak diperpanjang.
Dia kemudian kembali pada Desember 2019 dan sekali lagi membantu membimbing klub keluar dari degradasi.
Sejak itu, dia telah membantu klub lolos ke Liga Europa dan musim lalu melaju ke semifinal sebelum kalah dari Eintracht Frankfurt.
Memenangkan gelar Liga Konferensi Eropa berarti West Ham lolos ke Liga Europa musim depan dan akan bermain di kompetisi antarklub Eropa untuk musim ketiga berturut-turut.
“Saat-saat seperti ini sebagai manajer jarang terjadi. Ini adalah momen yang luar biasa bagi kami,” kata Moyes kepada BT Sport.
“Ini adalah klub brilian di East End London yang melakukan pekerjaan luar biasa di masyarakat. Ini adalah klub keluarga yang hebat. Ini menjadi lebih baik dan lebih kuat. Ini adalah langkah lain di jalan kemajuan yang berkelanjutan,” papar Moyes.
“Kami tidak terkalahkan di Eropa, yang luar biasa. Kami hanya kalah tahun lalu di semifinal, dua tahun yang luar biasa dan kami mendapatkannya lagi sekarang,” tandas Moyes.
Pernah dipandang sebagai lelucon oleh banyak publik yang menonton sepak bola, Moyes telah bekerja keras untuk saat ini dan sekarang ia dinobatkan sebagai legenda West Ham.
Berapa banyak orang yang melihat itu datang ketika klub melepaskannya setelah tugas pertama sebagai manajer pada 2018?***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"