KONTEKS.CO.ID – Bos Djarum tanggapi Cesc Fabregas yang memutuskan pensiun sebagai pemain sepak bola. Untuk penjelasan selengkapnya ada di sini.
Bos Djarum komentari Cesc Fabregas yang memutuskan gantung sepatu pada Sabtu, 1 Juli 2023.
Pensiun di usia 36
Mantan gelandang Arsenal, Barcelona dan Chelsea, Cesc Fabregas, telah mengumumkan pensiun dari sepak bola.
Pemain berusia 36 tahun itu mengakhiri karier di mana ia memenangkan Piala Dunia dan Piala Eropa bersama Spanyol, Liga Premier Inggris dua kali di Chelsea dan La Liga bersama Barcelona.
“Dengan kesedihan yang mendalam, tiba saatnya bagi saya untuk gantung sepatu,” tulis Fabregas di Instagram.
Fabregas mengakhiri kariernya satu tahun dari kontrak dua tahun dengan klub Italia Como di Serie B.
Fabregas mengatakan dia sekarang akan pindah dengan melatih tim cadangan dan yunior Como.
“Tidak semua kesedihan, karena saya sekarang akan melewati garis putih dan mulai melatih tim B dan Primavera Como 1907,” sambungnya.
“Klub dan proyek yang membuat saya sangat bersemangat. Tim sepak bola yang menawan ini memenangkan hati saya sejak menit pertama dan datang kepada saya di waktu yang tepat dalam karier saya,” kata Fabregas lagi.
“Jadi setelah 20 tahun yang luar biasa penuh dengan pengorbanan, dedikasi, dan kegembiraan, inilah saatnya untuk mengucapkan terima kasih dan selamat tinggal pada permainan yang indah,” tutur yang meraih sejumlah penghargaan pemain muda bergengsi.
“Saya mencintai setiap menitnya,” kata pria yang mendapat penghargaan Prince of Asturias Awards 2010 dan Gold Medal of the Royal Order of Sporting Merit pada 2011.
Biodata Cesc Fabregas
Fabregas bergabung dengan akademi La Masia Barcelona saat berusia 10 tahun pada 1997.
Setelah berkembang melalui tim muda raksasa La Liga, ia memainkan 212 pertandingan Liga Premier Inggris dan memenangkan Piala FA bersama Arsenal antara 2004 dan 2011 sebelum pindah kembali ke Barcelona.
Setelah tiga tahun di Camp Nou, dia kembali ke Liga Premier Inggris pada 2014 bersama Chelsea, di mana dia bermain nyaris di 200 pertandingan.
Dia membuat 68 penampilan dalam tiga setengah tahun bersama Monaco tetapi waktu bermainnya dibatasi oleh cedera, sebelum dia pindah ke Liga Italia bersama Como.
Fabregas mencatat 110 penampilan untuk Spanyol dan juga memenangkan Piala Eropa dua kali, pada 2008 dan 2012, di samping mengangkat Piala Dunia pertama negara itu di Afrika Selatan 2010.
“Dari hari pertama saya di Barca, Arsenal, Barca lagi, Chelsea, Monaco dan Como, saya akan menghargai mereka semua,” ujar Fabregas.
“Dari mengangkat Piala Dunia, Euro, hingga memenangkan segalanya di Inggris dan Spanyol dan hampir semua trofi Eropa, ini merupakan perjalanan yang tidak akan pernah saya lupakan,” lanjut pemain bertinggi badan 179 cm itu.
Bos Djarum komentari pensiunnya Fabregas
Pemilik Como 1907 asal Indonesia, Robert Budi Hartono, yang juga bos Djarum, mendoakan Cesc Fabregas bisa sukses saat menjadi pelatih tim U-19 dan tim B klub yang bermain di Serie B itu.
Perlu diketahui, Como 1907 merupakan klub asal Italia yang berkompetisi di kasta kedua negara tersebut, Serie B, dan dimiliki oleh Djarum Grup.
Musim lalu, klub yang dilatih Moreno Longo itu berhasil finis di posisi ke-13 klasemen akhir Serie B.
“Hai Cesc, sebuah kehormatan memiliki Anda di Como dan sebuah kehormatan besar memiliki Anda sebagai bagian dari keluarga kami,” kata Robert Hartono dalam video yang diunggah di akun Instagram Como 1907 @comofootball.
“Selamat atas karier bermain Anda yang luar biasa,” ucap Robert.
“Dan kami sangat menantikan apa yang bisa Anda capai sebagai pelatih, dan apa yang bisa kita capai bersama sebagai pemilik klub sepak bola kita,” kata putra dari Michael Bambang Hartono itu.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"