KONTEKS.CO.ID — Neymar baru-baru ini mencapai prestasi luar biasa besar dengan memecahkan rekor gol milik Pele bersama Timnas Brasil. Namun, pemain Al Hilal ini memilih untuk tetap rendah hati.
Neymar mengungkapkan bahwa tidak merasa dirinya lebih baik daripada Pele meskipun telah mampu melewati rekor gol pele.
Momen bersejarah tersebut terjadi dalam laga pertama kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL, di mana mantan pemain Barcelona itu mencetak dua gol saat Brasil mengalahkan Bolivia dengan skor 5-1.
Dengan dua gol tersebut, Neymar kini menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Selecao, dengan total 79 gol dari 125 pertandingan.
Ini merupakan prestasi luar biasa, pemain berusia 31 tahun itu melewati torehan gol milik legenda Brasil, Pele, yang mencetak total 77 gol dari 91 pertandingan sebelum pensiun pada 1977.
Setelah pertandingan, pemain bernomor punggung 10 tersebut menerima penghargaan berupa plakat dan jersey dengan tulisan “Neymar 79” sebagai penghormatan atas pencapaiannya ini dari CBF (Confederacao Brasileira de Futebol), federasi sepak bola Brasil.
“Saya tentu sangat senang hari ini. Saya tidak pernah membayangkan bahwa saya akan mencapai rekor ini,” kata Neymar dalam wawancara setelah pertandingan seperti dilansir oleh Globo.
Namun, ia tetap merendah dan menegaskan, “Tidak berarti saya lebih baik daripada Pele atau pemain lain di tim nasional hanya karena melewati rekor ini.”
Neymar juga mengungkapkan bahwa sejak lama ia ingin mencatatkan sejarah bersama Timnas Brasil, dan hari ini impian tersebut tercapai. Ia berterima kasih kepada keluarganya dan teman-temannya atas dukungan mereka.
Sementara terdapat perbedaan dalam hitungan gol Pele antara FIFA dan CBF (PSSI-nya Brasil), Neymar secara resmi diakui sebagai top skor Ttimnas Brasil menurut catatan FIFA, yang mengakui 77 gol Pele sebagai rekor sebelumnya.
Tetapi apa pun hitungan resminya, pencapaian Neymar dalam mencetak gol untuk Timnas Brasil tetap mengesankan.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"