KONTEKS.CO.ID – Pertandingan antara Tottenham Hotspur melawan Chelsea dalam lanjutan Liga Inggris 2023/2024 akan menjadi kenangan tak terlupakan sebagai salah satu pertandingan paling kontroversial dan penuh drama dalam sejarah sepak bola.
Chelsea Bantai Tottenham 4-1 di Laga Derby London
Pertandingan ini berlangsung di Tottenham Hotspur Stadium, London, pada Selasa 7 November 2023 dini hari WIB dan menyajikan sejumlah insiden yang mengguncang seluruh stadion.
Drama dimulai dengan Dejan Kulusevski mencetak gol untuk Tottenham hanya dalam enam menit pertandingan berjalan. Namun, beberapa menit setelahnya, gol Son Heung-min mendapat anulir karena offside.
Chelsea mencoba membalas, dengan Raheem Sterling mencetak gol di menit ke-21. Namun, gol tersebut juga mendapat anulir oleh wasit karena menilai ada handball dalam prosesnya.
Tak lama kemudian, Moises Caicedo mencetak gol, namun kembali mendapat anulir karena offside. Sementara para pemain dan suporter merasa frustrasi dengan keputusan VAR yang kontroversial.
Wasit akhirnya memberikan penalti kepada Chelsea setelah Christian Romero melanggar Enzo Fernandez di kotak penalti.
Romero juga menerima kartu merah sebagai akibat pelanggarannya, dan Cole Palmer berhasil menjalankan tugasnya dengan sukses, menyamakan skor menjadi 1-1.
Chelsea akhirnya berhasil memimpin di menit ke-37 melalui gol Nicolas Jackson, tetapi sayangnya gol tersebut juga dapat anulir karena offside.
Babak pertama berakhir dengan skor imbang 1-1, tetapi pertandingan belum selesai dengan drama yang terus berlanjut.
Di babak kedua, Tottenham kehilangan Destiny Udogie yang menerima kartu kuning kedua setelah melanggar Sterling, sehingga The Lilywhites harus bermain dengan 9 pemain.
Chelsea memanfaatkan situasi ini dan Nicolas Jackson mencetak gol keduanya di menit ke-75, membawa Chelsea unggul 2-1.
Tottenham mencoba untuk menyamakan skor, tetapi gol Eric Dier juga mendapat anulir oleh VAR karena offside. Ini merupakan gol kelima yang mendapat anulir dalam pertandingan tersebut.
Pada akhirnya, Chelsea mendominasi pertandingan, dan Nicolas Jackson mencetak dua gol tambahan di masa injury time, sehingga Chelsea memenangkan pertandingan dengan skor akhir 4-1.
Selain drama lima gol yang mendapat anulir dan dua kartu merah, wasit juga memberikan delapan kartu kuning, tiga untuk pemain Tottenham dan lima untuk pemain Chelsea.
Hasil ini membuat Chelsea mengoleksi 15 poin dari 11 pertandingan, dan mereka naik ke peringkat 10 klasemen Liga Inggris.
Di sisi lain, Tottenham Hotspur kehilangan posisi puncak klasemen dan turun ke peringkat kedua dengan 26 poin, lalu Manchester City menyalip dengan 27 poin.
Pertandingan ini akan dikenang dalam sejarah sebagai salah satu pertandingan paling dramatis dan penuh kontroversi dalam dunia sepak bola.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"