KONTEKS.CO.ID – Keputusan mengejutkan diambil Gilang Widya Pramana. Sosok yang mendapat sapaan Juragan 99 itu memutuskan mundur dari kursi Presiden Arema FC.
Gilang atau Juragan 99 turut menyatakan istirahat dari dunia sepak bola. Ini berkaitan dengan Tragedi Kanjuruhan Malang yang menewaskan lebih dari 100 orang tersebut.
“Presiden adalah posisi kehormatan di mana saya sebagai investor diberikan istilah Presiden oleh owner oleh direksi dan ini merupakan suatu kehormatan buat saya,” ungkap Gilang dalam situs resmi klub.
“Dan karena rasa kesedihan rasa trauma yang mendalam, serasa jatuh rasanya, saya memutuskan untuk istirahat untuk rehat dari dunia sepak bola,” urainya.
Dia menyatakan, Arema FC membutuhkan sosok yang mampu membuat tim lebih baik lagi.
Keputusan ini diterima pihak manajemen. Para petinggi klub berjuluk Singo Edan itu menyampaikan terima kasih kepada Gilang atas dedikasi yang luar buasa.
Komisaris Arema FC, Tatang Dwi Arifianto mengatakan, banyak perubahan yang terjadi dalam tubuh tim selama dipegang Gilang.
“Terkait struktural di manajemen pasca mundurnya presiden klub, kemungkinan kita masih butuh waktu panjang untuk menbahasnya. Hal yang juga penting, kini kita juga fokus percepatan KLB di federasi agar sepakbola kembali normal,” tutur Tatang.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"