KONTEKS.CO.ID – Presiden La Liga, Javier Tebas, mengumumkan bahwa pertandingan-pertandingan kasta tertinggi sepak bola Spanyol itu akan digelar di luar negeri, dan bisa jadi dalam waktu dua musim ke depan. Tujuan pertama adalah Amerika Serikat.
Sebelumnya, ide ini telah diusulkan, akan tetapi ditangguhkan karena Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) dan La Liga tak sepakat. Namun, dengan kepergian Presiden RFEF Luis Rubiales, Tebas merasa yakin bahwa hal ini akan terjadi.
“Saya tidak tahu kapan, tapi kali ini La Liga akan memainkan pertandingan resmi di luar negeri, saya pikir itu bisa terjadi pada musim 2025-26,” kata Tebas.
“Pertandingan resmi di Amerika Serikat akan memperkuat posisi kami di pasar Amerika Utara, yang merupakan yang kedua bagi La Liga setelah Spanyol. Liga-liga lain yang sangat kompetitif akan datang sehingga kami tidak bisa selalu melakukan hal yang sama, mereka akan menyalip kami,” lanjutnya, kepada Marca.
Barcelona dan Real Madrid dilaporkan ingin membawa La Liga ke luar negeri di masa lalu, dan pada awalnya pertandingan pertama yang diusulkan adalah pertandingan antara Girona dan Barcelona di Miami, dengan Girona merelakan satu pertandingan kandang untuk mendapatkan keuntungan finansial.
Dapat dimengerti La Liga ingin melakukan hal tersebut sebelum Liga Primer melakukan hal serupa, dan tidak mengherankan jika sepak bola Spanyol mengikuti jejak olahraga Amerika, seperti bola basket dan NFL, untuk memasarkan dan meraup keuntungan finansial. Para penggemar di luar negeri juga akan dapat melihat tim mereka dari dekat.
Di sisi lain, rencana ini bisa berimbas kepada fans lokal. Ada kemungkinan nyata bahwa kalangan suporter lokal yang ingin melihat tim yang mereka dukung, tidak dapat menyaksikan pertandingan gara-gara tujuan keuntungan finansial tersebut.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"