KONTEKS.CO.ID – Pada era pertama Liga Profesional Saudi yang bertabur bintang, Al Hilal meraih gelar juara Liga ke-19 dengan kemenangan 4-1 atas Al Hazm pada hari Sabtu.
Pertandingan yang diadakan di Stadion Pangeran Faisal bin Fahd di Riyadh ini merupakan bagian dari putaran ke-31 liga, dengan tiga pertandingan yang masih tersisa di musim ini.
Al Hilal telah mencapai titik tertinggi dalam sejarah musim ini, mengumpulkan 89 poin dari 31 pertandingan, termasuk 29 kemenangan dan dua hasil imbang, tanpa menderita satu kekalahan pun.
Tim memiliki potensi untuk mengakhiri liga dengan meraih hingga 98 poin jika mereka memenangkan tiga pertandingan tersisa melawan Al Nassr, Al Tai, dan Al Wehda, mencetak rekor yang mungkin sulit dipecahkan di musim-musim mendatang.
Pertandingan melawan Al Hazm melihat Al Hilal mendominasi sejak awal. Aleksandar Mitrovic membuka skor melalui tendangan penalti pada menit ke-15, namun Faiyaz Suleimani menyamakan kedudukan untuk Al Hazm pada menit ke-34. Al Hilal dengan cepat kembali unggul ketika Ahmed Al-Joueid secara tidak sengaja mencetak gol bunuh diri. Mitrovic menambahkan gol ketiga di waktu tambahan babak pertama, dan Sergej Milinkovic-Savic melengkapi skor tak lama kemudian.
Kemenangan ini tidak hanya mengukuhkan status Al Hilal sebagai klub tersukses dalam sejarah Liga Profesional Saudi, tetapi juga melanjutkan dominasi mereka baru-baru ini, setelah memenangkan gelar liga empat kali dalam lima musim terakhir.
Al Hilal kini berharap dapat meraih treble musim ini, setelah memenangkan Piala Super Saudi dan menghadapi Al Nassr di final Piala Raja mendatang.
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"