KONTEKS.CO.ID – Premier League memutuskan untuk menunda pekan ke-7. Keputusan ini demi memberikan penghormatan ke mendiang Ratu Elizabeth II. Premier League dikritik karena keputusan itu.
Komentator sepakbola yang juga mantan pemain Arsenal Piers Morgan menilai kompetisi seharusnya tetap berjalan.
Premier League dikritik karena dinilai bisa memberikan penghormatan dengan caranya sendiri.
Salah satunya bersama para penggemar.
“Kegiatan olahraga harusnya tetap berjalan. Pertama, Ratu sendiri menyukai olahraga,” cetus Morgan.
Morgan juga berkomentar, akan lebih hebat jika bisa mendengar atau melihat kerumunan menyanyikan lagi nasional sebagai penghormatan untuk mendiang sang ratu.
“Sebagaimana fans West Ham melakukannya dengan sangat luar biasa kemarin,” cuit Piers Morgan di Twitter.
Ramai-ramai Kritik Premier League
Mantan kapten Manchester United Gary Neville sepakat dengan pandangan itu.
“Saya sepakat, Piers. Olahraga bisa mendemonstrasikan lebih baik daripada kebanyakan respek yang pantas diterima Ratu,” balas Neville terhadap cuitan Piers Morgan.
Mantan penyerang Inggris Peter Crouch turut mendukung sentimen itu.
Langkah menunda kompetisi justru menghilangkan kesempatan untuk klub, para pemain, dan suporter memberikan penghormatan ke Ratu Elizabeth II.
“Saya tahu ini cuma pertandingan dan ada hal-hal yang jauh lebih besar, tapi bayangkan semua pertandingan tetap berjalan akhir pekan ini,” ungkapnya di media sosial Twitter.
Crouch menyebut, para pemain bisa memberi penghormatan dengan mengenakan pita hitam.
Para pemain juga bisa mengheningkan cipta.
“Ada lagu kebangsaan dimainkan, drum band kerajaan mengiringi dan lain-lain untuk jutaan orang di seluruh dunia yang menyaksikan, bukankah itu penghormatan yang lebih baik?”. tutupnya.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"