KONTEKS.CO.ID – Ini alasan Paspampres buang koreografi suporter Indonesia Vs Vietnam dari Tribun Utara Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Ini alasan Paspampres buang koreografi suporter Indonesia Vs Vietnam dikemukakan oleh Komandan Paspampres (Danpaspampres), Marsda TNI Wahyu Hidayat.
Rupanya ada kejadian tragis jelang duel Indonesia Vs Vietnam pada leg pertama semifinal Piala AFF 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat 6 Januari 2023 sore WIB.
Kejadian tragis itu adalah hilangnya atribut koreografi milik kelompok suporter tim nasional Indonesia, La Grande Indonesia, yang telah mereka persiapkan di Tribun Utara Stadion Utama Gelora Bung Karno sejak Kamis 5 Januari 2023 malam.
Sejatinya, La Grande Indonesia akan menampilkan koreografi tersebut buat mendukung perjuangan timnas Indonesia saat menghadapi Vietnam.
Hilangnya atribut koreografi milik La Grande Indonesia itu ternyata dibuang oleh Pasukan Pengawal Presiden (Paspampres) yang melakukan sterilisasi.
Tujuan sterilisasi tersebut tidak lain demi keamanan Presiden Joko Widodo yang hadir menyaksikan langsung perjuangan skuat Garuda lawan Vietnam.
Kekecewaan diutarakan oleh La Grande Indonesia melalui akun Twitter resminya. Ini pernyataan mereka:
“Kertas-kertas koreografi yang sudah kami letakkan di bangku-bangku Tribun Utara dibuang dan dihancurkan oleh PASPAMPRES.”
“Sebegitu mengancamkah kami dan koreografi ini di matamu Bapak Presiden @Jokowi?”
Presiden La Grande Indonesia (LGI), Unggul Indra, lalu membeberkan kronologi hilangnya koreografi milik mereka yang dibersihkan oleh Paspampres.
“Sebenarnya kami sudah bersurat ke Security Officer PSSI terkait konsep koreografinya, peralatan yang dibawa, masuk segala macam perlengkapan yang kami mau bawa pada pertandingan semifinal pertama Indonesia Vs Vietnam,” beber Unggul Indra.
“Kemudian kami dapat kabar paginya ternyata bahan-bahan koreografi kami dirapikan oleh petugas Paspampres. Langsung dari teman-teman La Grande Indonesia kaget dong, konsep yang sudah kami buat, rencanakan, kok tiba-tiba dirapikan tanpa ada konfirmasi sebelumnya,” urai Unggul Indra.
Lantas apa alasan Paspampres buang dan hancurkan koreografi suporter Indonesia Vs Vietnam?
“Tadi sudah bertemu dengan bapak-bapak dari Paspampres, dari Direktur Intel Polda Metro Jaya, buat klarifikasi, ternyata ada miskomunikasi,” kata Unggul Indra menambahkan.
“Kami dari LGI sebelumnya sudah bersurat ke PSSI, ternyata dari bawah tidak ada info ke Sekjen PSSI, tidak ada info ke petinggi-petinggi PSSI sehingga saat Paspampres konfirmasi, alat-alat koreografi kami dirapikan,” tandasnya.
Adapun Paspampres mengklarifikasi hilangnya koreografi kelompok suporter La Grande Indonesia. Pasalnya, banyak opini bermunculan bahwa anggota Paspampres merusak bahan koreografi tersebut.
Namun rumor tidak sedap itu dibantah oleh Komandan Paspampres, Marsda TNI Wahyu Hidayat.
“Tidak ada anggota Paspampres yang merusak koreografi suporter timnas Indonesia. Tidak benar itu,” ujar Wahyu secara singkat ketika dikonfirmasi wartawan, Jumat 6 Januari 2023.
Danpaspampres kemudian menurunkan tim untuk mengecek kembali fakta di lapangan seraya mengatakan Asintel Paspampres, Kolonel Sunartiono, berada di lapangan untuk memastikan kebenarannya.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"