Klub Liga Inggris Dihujat Karena Rekrut Pemerkosa yang Pernah Bela Timnas Skotlandia

KONTEKS.CO.ID – Klub Liga Inggris dihujat karena rekrut pemerkosa. Kronologi informasinya bisa disimak di dalam artikel berikut ini.

Klub Liga Inggris dihujat karena rekrut pemerkosa yang ternyata pernah bermain untuk Tim Nasional Skotlandia.

Seorang pesepakbola telah dipecat kurang dari 24 jam setelah mencetak hat-trick pada debutnya untuk klub bernama Radcliffe FC.

Mantan pemain internasional Skotlandia, David Goodwillie, menandatangani kontrak dengan Radcliffe FC di Northern Premier League tetapi klub melepaskannya hanya beberapa jam setelah menandatangani kontrak.

Radcliffe FC – yang bermain di kasta keempat sepak bola Inggris – mengatakan itu adalah sebuah ‘salah langkah yang signifikan.’

Goodwillie, 33, dituduh melakukan pemerkosaan pada tahun 2011 tetapi tidak pernah diadili karena jaksa menyatakan tidak ada cukup bukti.

Meskipun tidak ada proses pidana yang diajukan terhadap Goodwillie dan sesama pesepakbola David Robertson, mereka diputuskan telah memperkosa seorang wanita di sebuah flat di West Lothian pada tahun 2011 selama kasus perdata pertama di Skotlandia.

Radcliffe FC mengontrak striker itu dengan kontrak jangka pendek, tetapi gagal mengumumkan penandatanganannya sampai dia muncul di daftar tim dalam kemenangan 4-2 atas Belper Town pada Rabu 8 Februari 2023 malam waktu setempat.

Menyusul reaksi dari para pendukung, Radcliffe FC kini telah mengumumkan kepergiannya dan meminta maaf karena telah menandatangani mantan pemain internasional Skotlandia itu.

Klub mengatakan dalam sebuah pernyataan: “Sebagai klub, kami telah menjadi bagian dari rehabilitasi banyak pemain dan anggota staf. Sepanjang perjalanan itu, kami selalu memberi orang kesempatan untuk meningkatkan kehidupan mereka dan mendukung dalam upaya ini.”

“Ketika klub dihadapkan dengan David Goodwillie, logika yang sama diterapkan, tetapi dalam kasus ini jelas itu adalah kesalahan langkah yang signifikan dan uji tuntas kami seharusnya memiliki standar yang jauh lebih tinggi,” kata Radcliffe FC lagi seperti dikutip The Mirror.

“Kami dapat menjamin semua orang di klub yang terlibat dalam penandatanganan ini melakukannya karena keinginan untuk melakukan hal yang baik untuk seseorang dengan masa lalu yang jelas tercemar seperti yang telah kami lakukan dengan sukses sebelumnya, tetapi ini adalah jembatan yang terlalu jauh,” tutur Radcliffe FC lagi.

“Langkah ini terjadi dengan sangat cepat, dengan izin yang diberikan sangat terlambat membuat kami berada dalam posisi di mana relawan media kami tidak dapat merilis detail sebelum lembar tim (susunan pemain) diproduksi – meskipun disesalkan, hal ini juga tidak dapat dihindari,” tambah klub tersebut.

Lebih lanjut, Radcliffe FC mengatakan: “Dari dewan hingga tim manajemen, yang kami dukung, dan selalu mendukung keputusan bermain – jelas bahwa secara keseluruhan kami salah. Fokusnya salah tempat dan sebagai klub komunitas yang berkembang, kami menyadari bahwa dampak kami juga dirasakan lebih luas.”

“Kami selalu berusaha untuk menjadi sumber kebanggaan bagi kota kami dengan niat baik dan jujur, dan kami pikir kami telah membuat dampak positif yang signifikan bagi kota kami selama enam tahun terakhir baik di dalam maupun di luar lapangan dan kami dengan tulus meminta maaf kepada semua orang. terhubung dengan klub dan komunitas – ini adalah kesalahan yang tidak akan pernah terjadi lagi,” kata Radcliffe FC berjanji.

Adapun Goodwillie telah berjuang untuk memulai kembali kariernya sejak putusan pengadilan, dengan mantan pemain internasional itu mendapati dirinya terombang-ambing di antara serangkaian klub non-liga.

Mantan pemain Dundee United dan Blackburn Rovers itu baru-baru ini memainkan satu pertandingan uji coba untuk Livingston United pada November di level kesembilan sepak bola Skotlandia, tetapi tidak pernah bermain untuk mereka lagi.

Setelah menandatangani kontrak dengan tim lapis kelima Skotlandia Raith Rovers pada Januari 2022, dia dibebaskan delapan bulan dalam kontrak dua setengah tahun tanpa pernah bermain sepak bola satu menit pun untuk mereka setelah kedatangannya memicu reaksi keras dari para penggemar.

Penandatanganannya memicu serangkaian pengunduran diri dari dewan klub, menuai kritik dari First Minister Nicola Sturgeon dan menyebabkan tim wanita dari klub tersebut mengubah citra dengan nama yang berbeda.

Ketua klub Raith Rovers, Jon Sims, akhirnya terpaksa merilis pernyataan permintaan maaf atas kepindahannya tersebut.***

Karier Timnas Skotlandia David Goodwillie

2004–2005: Skotlandia U16, 12 main, 6 gol

2005: Skotlandia U17, 2 main, 0 gol

2006–2008: Skotlandia U19, 7 main, 4 gol

2008–2010: Skotlandia U21, 9 main, 1 gol

2010–2011: Skotlandia, 3 main, 1 gol