KONTEKS.CO.ID – Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri mengeklaim sudah memetakan posisi pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens yang disandera kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Menurut Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri pihaknya segera menggelar rapat khusus bersama Satgas Damai Cartenz untuk melakukan langkah penyelamatan pilot Susi Air yang disandera KKB tersebut.
Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri mengatakan, proses penyelamatan pilot Susi Air perlu dilakukan dengan cermat.
Namun demikian, Mathius mengaku akan tetap tegas dalam melakukan langkah hukum.
“Tentunya kita mencermati, mencermati bagaimana pola penanganan yang harus kita lakukan dengan baik, teliti, tepat dan tentunya tegas dalam melakukan langkah penegakan hukum,” ungkap Mathius kepada wartawan dikutip Minggu 18 Juni 2023.
Menurut Mathius, negosiasi dengan KKB masih terus dilakukan dengan melibatkan berbagai unsur.
Pihaknya, kata Mathius, memberikan ruang kepada semua pihak untuk melakukan pendekatan kepada KKB Egianus Kogoya dkk.
“Ini kita memang sudah mulai fokus memberikan ruang untuk semua pihak, mau tokoh agama, tokoh masyarakat, keluarga dengan kelompoknya Egi,” ujarnya.
“Kita berharap Egi bisa berkoordinasi, bisa melakukan pendekatan budaya maupun kekeluargaan dia bisa mengembalikan pilot yang diamankan,” tuturnya.
Tak Akan Ambil Langkah Bahaya
Pihaknya, lanjut Mathius, tak akan mengambil langkah yang dapat membahayakan dalam upaya penyelamatan meski mendapat ultimatum dari KKB.
“Terkait dengan apa yang mereka share ke media tentang batasan waktu, tentunya ini juga akan menjadi pertimbangan secara cermat dari kami untuk melihat proses ini untuk secara kehati-hatian mengambil penegakan hukum,” jelasnya.
“Kami tidak mau dampak yang kita lakukan itu bisa berefek pada pilot yang sedang dia sandera tersebut. Tentunya kami sudah memetakan dan menggambarkan bagaimana posisi yang ada pada pilot. Saya sudah dapat laporan juga dari Damai Cartenz,” lanjutnya.
Ditambahkan Mathius, pihaknya akan menggelar rapat khusus untuk evaluasi penyelamatan sang pilot.
Sejumlah cara akan dilakukan untuk menyelamatkan pilot dengan sisa waktu yang ada.
“Ini akan menjadi evaluasi dan tentunya saya akan membuat rapat khusus dengan Satgas Damai Cartenz untuk mengambil langkah-langkah yang cepat dengan sisa waktu yang ada ini untuk bisa betul-betul, baik langkah negosiasi jalan, dan langkah-langkah penegakan hukum tetap kita lakukan,” tandasnya.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"