KONTEKS.CO.ID – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto memenuhi undangan mantan Menteri Kelautan Susi Pudjiastuti dalam acara pelepasan penyu dan bersih-bersih pantai di Pangandaran, Jawa Barat, pada Senin, 17 Juli 2023.
Kedatangan Prabowo ke Pantai Pangandaran disambut meriah oleh nelayan serta mahasiswa dari Politeknik Kelautan dan Perikanan. Mereka menyambut Prabowo di sekitar landasan Bandara Susi Air Pamugaran, Pangandaran.
Pada acara pelepasan penyu dan bersih-bersih pantai itu, Prabowo kemudian menyerahkan bantuan 12 unit mesin kapal kepada para nelayan.
“Pemberian dari Pak Prabowo kami hargai dengan kerja keras melaut. Pak Prabowo, sekali lagi terima kasih telah berkenan hadir ke Pangandaran ikut serta dengan kegiatan kami melestarikan penyu dan bersih-bersih pantai,” ujar Susi Pudjiastuti.
Dalam kesempatan tersebut, Menhan Prabowo mengucapkan rasa terima kasih karena dapat ikut serta melihat langsung kegiatan para nelayan terutama Pandu Laut Nusantara.
Menurutnya, laut adalah masa depan bangsa. Karena itu, ia berkeinginan untuk dapat memperkuat dan memperdayakan nelayan di Indonesia.
“Kita harus memikirkan nasib para nelayan. Kita harus memperbaiki tingkat hidup dan penghasilan mereka. Karena mereka adalah penghasil protein bagi rakyat,” katanya.
Prabowo juga mengungkapkan apresiasi terhadap kegiatan konservasi penyu dan pembersihan pantai ini. Kegiatan ini merupakan hal yang sangat mulia dan sangat penting.
“Saya sangat mendukung upaya – upaya pelestarian alam, konservasi. Saya kira ini upaya yang sangat baik, pembersihan pantai-pantai, pelestarian terumbu karang, revitalisasi. Kita butuhkan untuk mengamankan dan melestarikan semua ciptaan yang Maha Kuasa. Ini sangat penting bagi seluruh ekosistem kita, karena itu saya sangat menghargai,” katanya.
“Pekerjaan Pandu Laut untuk membersihkan pantai dan plastik sangat mulia. Terutama sampah plastik ini sangat merusak dan mengancam masa depan kita. Saya salut terhadap pekerjaan sukarela para generasi muda. Mereka memikirkan bumi, mendukung pelestarian lingkungan hidup dengan bekerja bahu membahu untuk menghasilan sesuatu yang sangat besar,” ujarnya.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"