KONTEKS.CO.ID – Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat menyiapkan enam ekor kebo bule untuk pelaksanaan kirab malam 1 Suro, pada Rabu 19 Juli 2023.
Meskipun demikian, pihak Keraton Kasunanan Surakarta masih menunggu perintah dari Raja Pakubuwono XIII terkait kepastian jumlah kebo bule untuk kirab malam 1 Suro besok.
Wakil Pengageng Sasana Wilapa Keraton Kasunanan Surakarta, Kanjeng Raden Aryo Dani Nur Adiningrat mengatakan, selain enam kebo bule, pusaka keraton yang akan juga dikeluarkan menunggu perintah dari raja.
“Pusaka di last minute. Beliau yang memilih dan menentukan mana pusaka yang akan dikeluarkan,” ungkapnya menukil Antara, Selasa 18 Juli 2023.
Menurut Raden Aryo, jika melihat tahun-tahun sebelumnya biasanya ada sebanyak 13 pusaka keraton yang dikeluarkan pada malam 1 Suro. Namun, dia enggan menjelaskan apa saja pusaka tersebut.
Sementara itu, terkait prosesi menuju malam 1 Suro sudah dilakukan sejak beberapa hari lalu.
“Mulai sore nanti juga ada rangkaian upacara di dalam keraton, salah satunya ada wilujengan. Abdi dalem ada doa bersama di dalam keraton, juga ada yang berdoa di masjid,” jelasnya.
Selanjutnya, persiapan prosesi kirab akan dimulai pada pukul 23.00 WIB dan pukul 24.00 WIB.
Kirab mulai berjalan seiring dengan dibunyikannya lonceng.
Sedangkan, rute yang dilalui selama kirab sama dengan tahun-tahun sebelumnya, yakni Supit Urang, Jalan Pakubuwana, Gapura Gladag, Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Mayor Kusmanto.
Lalu ke Jalan Kapten Mulyadi, Jalan Veteran, Jalan Yos Sudarso, Jalan Slamet Riyadi dan kembali ke Keraton Solo.
Selama pelaksanaan kirab, seluruh peserta diminta tidak makan dan minum, berbicara dan bersenda gurau.
Ia mengatakan peserta kirab berjalan sambil memanjatkan doa.
“Kalau peserta kirab ini sebetulnya berjalan di sepertiga malam, mengheningkan diri, mengoreksi kesalahan di masa lalu, janji tidak mengulangi lagi, harapannya tahun depan lebih baik dari tahun sebelumnya,” tandasnya.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"