KONTEKS.CO.ID – PT Kereta Api Indonesia (KAI) berikan kabar gembira bagi Anda pengguna kereta api ekonomi Jayabaya dengan rute Jakarta – Malang. Kini, KAI telah melakukan modifikasi interior kereta beserta kursinya di Balai Yasa Manggarai.
Modifikasi ini merupakan bagian dari program peningkatan pelayanan di kelas ekonomi. Sebelumnya penumpang sering mengalami leher kaku akibat kursi kereta yang tegak lurus bahkan pernah viral soal kursi tegak kereta ekonomi di media sosial beberapa waktu lalu.
PT KAI Modifikasi Kursi Kereta Ekonomi Jayabaya
Mengutip unggahan Instagram resmi PT KAI @kai121_ pada 22 September 2023, PT KAI akan meluncurkan kereta ekonomi new generation di rangkaian KA Jayabaya relasi Pasar Senen – Malang (pp) mulai 26 September 2023.
Melalui hadirnya kereta ekonomi new generation ini, formasi KA Jayabaya akan mengalami perubahan yang sangat dinantikan oleh penumpang.
Rencananya, formasi KA Jayabaya akan terdiri dari 4 kereta eksekutif (K1), 5 kereta ekonomi new generation (K3 NG), dan 1 kereta makan pembangkit (MP3).
Sebelumnya, kereta ekonomi mengumumkan akan memodifikasi kereta ekonomi jenis long seat yang memiliki kapasitas sebanyak 80 penumpang.
Namun, melalui upaya dari Balai Yasa Manggarai, kereta ekonomi ini telah mengalami serangkaian modifikasi yang akan membuat perjalanan semakin nyaman. Perubahan utama yaitu sebagai berikut:
Jenis Kursi
KAI telah memperbaharui kursi di kereta ekonomi new generation ini dengan penggunaan jenis kursi ‘captain seat.’
Penumpang bisa mengatur kemiringan kursi (reclining) dan arah hadap kursinya (revolving). Inilah yang memungkinkan penumpang untuk menyesuaikan posisi duduk sesuai dengan kenyamanan pribadi mereka.
Kapasitas Penumpang
Sebagai bagian dari pembaruan ini, kapasitas penumpang di dalam kereta ekonomi new generation telah dikurangi dari 80 penumpang menjadi 72 penumpang. Hal ini bertujuan untuk memberikan lebih banyak ruang bagi setiap penumpang dan meningkatkan kenyamanan selama perjalanan.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"