KONTEKS.CO.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung membuka penerimaan tenaga aparatur sipil negara (ASN) untuk pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Kali ini, Pemkot Bandung membuka sebanyak formasi 1.082 orang tenaga ASN untuk PPPK untuk mengisi kekurangan tenaga pengajar (guru), tenaga kesehatan (nakes), dan tenaga teknis.
Rincian 1.082 orang formasi PPPK di Pemkot Bandung terdiri dari 613 guru, 382 tenaga kesehatan, dan 87 tenaga teknis.
Kekinian, proses seleksi PPPK di Pemkot Bandung sedang berlangsung.
Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono berharap, Pemkot Bandung bisa memperoleh pegawai yang kompeten melalui proses penerimaan pegawai baru.
Hal itu agar Pemkot Bandung bisa melayani masyarakat dengan lebih baik lagi.
Diharapkan pula, para peserta bisa memanfaatkan momentum tersebut untuk menjadi ASN Kota Bandung.
“Tentunya bisa serius dan dimanfaatkan untuk lulus, saya doakan yang mengikuti seleksi ini mudah-mudahan lulus dengan hasil yang baik,” ujarnya, mengutip Selasa 21 November 2023.
Saat ini, kata Bambang, PPPK hampir memiliki kesetaraan yang sana dengan Pegawai Negari Sipil (PNS).
“ASN itu ada PPPK dan PNS, mereka mendapatkan gaji juga tunjangan, jadi sama. Tetapi intinya kita wajib menjadi aparatur yang mampu memajukan nama Kota Bandung dengan memberikan pelayanan yang maksimal bagi masyarakat,” tuturnya.
Saat ini yang mengikuti CASN di Pemerintah Kota Bandung untuk tenaga guru sebanyak 1.006 peserta, kesehatan 1.174 peserta dan tenaga teknis 1.078 peserta.
Pelaksanaan seleksi berlangsung pada 19-22 November 2023, setiap sesi sebanyak 300 orang peserta.
Pengumuman kelulusan dilaksanakan pada 4-13 Desember 2023.
Kemudian, pemberkasan dan pengusulan dan penetapan NIPPPK sampai dengan Februari 2024.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"