KONTEKS.CO.ID – Keributan sejumlah oknum anggota TNI dan sekelompok orang di Kota Manado, Sulawesi Utara, tersebar luas dan viral di media sosial.
Keributan dalam video viral itu terjadi di depan Markas Kodam XIII/merdeka, Jalan 14 Februari, Teling Atas, Kecamatan Wanea, Kota Manado, pada Jumat 5 Januari 2024.
Dalam video viral berdurasi 0.50 detik itu, nampak rombongan iring-iringan pengantar jenazah tertahan di depan markas Kodam XIII/merdeka.
“Tentara sudah keluar semua, so baku pukul (sudah saling pukul),” ujar perekam video mengutip Sabtu, Januari 2024.
Sesaat kemudian, seorang pengendara motor menggebar kendaraannya hingga menimbulkan suara bising dari knalpot modifikasi.
Hal itu membuat emosi anggota TNI dan warga yang ada di lokasi.
“Oh Tuhan jangan begitu,” kata pria perekam video yang merupakan seorang perempuan.
Sejumlah anggota TNI kemudian mendatangi pengendara motor itu dan langsung memukul hingga tersungkur dari atas motor.
Tak cukup sampai di situ, para oknum anggota TNI itu masih melayangkan tendangan.
Warga yang emosi juga turut melakukan pemukulan. Beruntung, sejumlah anggota TNI lainnya menghentikan aksi pemukulan tersebut.
“Jangan kasihan manusia itu,” ujar orang dalam video.
Terlihat dua orang pengendara motor yang menjadi korban pemukulan.
Berdasarkan informasi, keributan terjadi antara warga pengantar jenazah Almarhum Oktavianus Rikardo Hilimy dengan anggota TNI Kodam XIII/Merdeka yang melewati Jalan depan Makodam XIII/Merdeka.
Belum ada keterangan resmi dari pihak berwenang terkait keributan tersebut.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"