KONTEKS.CO.ID – Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur kembali mengalami erupsi pada Kamis, 11 Januari 2024 pukul 06:25 WITA.
“Terjadi erupsi G. Lewotobi Laki-laki pada hari Kamis, 11 Januari 2024, pukul 06:25 WITA,” tulis Herman Yosef S Mboro dalam laporannya pada laman magma.esdm.go.id.
Tercatat tinggi kolom letusan Gunung Lewotobi Laki-laki yang teramati sejauh ± 700 m di atas puncak atau ± 2.284 m di atas permukaan laut.
Sedangkan kolom abu yang teramati berwarna putih, kelabu hingga coklat dengan intensitas tebal menuju arah utara.
“Saat laporan ini dibuat, erupsi masih berlangsung,” pungkasnya.
Gunung Lewotobi Laki-laki baru ditetapkan sebagai gunung api dengan status awas pada Selasa, 9 Januari 2024 pukul 23:00 WITA.
Sejak berstatus awas, gunung dengan ketinggian 1.584 mdpl ini tercatat telah mengalami erupsi sebanyak empat kali.
Adapun erupsi pertama hingga ketiga terjadi pada Rabu, 10 Januari 2024 pukul 02:31 WITA, 07:34 WITA, 17:06 WITA, dan erupsi keempat terjadi pagi ini.
Rekomendasi Masyarakat
1. Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki–laki dan pengunjung maupun wisatawan untuk tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 4 km dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki– laki serta sektoral 5 km pada arah barat laut–utara.
2. Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki– laki diimbau mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sejumlah sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki–laki apabila terjadi hujan dengan intensitas tinggi.
3. Masyarakat yang terdampak hujan abu Gunung Lewotobi Laki–laki diimbau untuk memakai masker atau penutup hidung dan mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan.
4. Masyarakat diharapkan agar tenang dan mengikuti arahan Pemda serta tidak meyakini isu–isu yang tidak jelas sumbernya.
5. Pemerintah Daerah diharapkan senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Lak–laki di Desa Pulolera, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur maupun Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi di Bandung.
6. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi akan selalu berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Nusa Tenggara Timur beserta Satlak PB setempat dalam memberikan informasi tentang kegiatan Gunung Lewotobi Laki– laki.
7. Informasi yang lebih jelas dapat menghubungi Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki–laki atau menghubungi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral pada nomor telepon 022– 7272606.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"