KONTEKS.CO.ID – Gunung Semeru meletus lima kali hari ini, Senin 3 Juni 2024.
Letusan pertama terjadi pukul 00.04 WIB. Kemudian berlanjut pukul 06.18 WIB, 06.36 WIB, 07.81 WIB, dan 08.14 WIB.
Bahkan, menurut laporan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) hingga kini letusan masih berlangsung.
Sekadar informasi, saat ini Gunung Semeru masih berstatus siaga atau level III.
“Terjadi erupsi G. Semeru pada hari Senin, 03 Juni 2024, pukul 08.14 WIB. Visual letusan tidak teramati. Saat laporan ini dibuat, erupsi masih berlangsung,” kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Liswanto dalam keterangannya.
Liswanto meminta masyarakat tidak beraktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan.
Sebabnya, ada potensi perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak.
“Tidak beraktivitas dalam radius 5 Km dari kawah atau puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar),” ujarnya.
Masyarakat juga waspada potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai atau lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru.
“Terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan,” pungkasnya.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"