KONTEKS.CO.ID – Gunung Ibu di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara kembali erupsi pada, Selasa 18 Juni 2024 sekitar pukul 03.21 WIT.
Kali ini, Gunung Ibu erupsi dengan menyemburkan kolom abu vulkanik setinggi 3.000 meter di atas puncak.
“Tinggi kolom letusan teramati ± 3000 m di atas puncak (± 4325 m di atas permukaan laut),” ujar Petugas Pos Gunung Api, Axl Roeroe dalam keterangan tertulis.
Kolom abu erupsi Gunung Ibu berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal ke arah utara dan timur laut.
Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi 199 detik.
Masyarakat di sekitar Gunung Ibu dan pengunjung atau wisatawan agar tidak beraktivitas di dalam radius 4 km.
Lalu, perluasan sektoral berjarak 7 km ke arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif Gunung Ibu.
“Jika terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan pelindung hidung, mulut (masker) dan mata (kacamata),” katanya.
Berdasarkan pengamatan dari pos pantau Gunung Ibu periode Selasa 18 Juni 2024 pukul 00.00-06.00 WIT, terdengar suara dentuman dan gemuruh sampai di pos pengamatan Gunung Ibu saat erupsi pukul 03.21 WIT.
Teramati lontaran lava pijar 2 km ke lereng utara Gunung Ibu saat erupsi pukul 03.21 WIT.
Gunung dengan tinggi 1.325 MDPL itu juga mengalami 1 kali gempa Letusan/Erupsi dengan amplitudo 28 mm.
Lama gempa 199 detik, dan 1 kali gempa Hembusan dengan amplitudo 5 mm, dan lama gempa 59 detik, serta 1 kali Harmonik dengan amplitudo 7 mm, dan lama gempa 71 detik.
Gunung tersebut juga mengalami 1 kali gempa Tornillo dengan amplitudo 19 mm, dan lama gempa 98 detik.
405 kali gempa Vulkanik Dangkal dengan amplitudo 2-28 mm, dan lama gempa 4-16 detik.
Serta 72 kali gempa Vulkanik Dalam dengan amplitudo 2-28 mm, S-P 0.5-4 detik dan lama gempa 4-28 detik.
Kemudian, 6 kali gempa Tektonik Jauh dengan amplitudo 2-9 mm, S-P tidak teramati dan lama gempa 47-84 detik.
Gunung Ibu masih berstatus Awas atau Level IV.
Sepanjang 2024, Gunung Ibu tercatat sudah mengalami erupsi sebanyak 143 kali.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"