KONTEKS.CO.ID – Video viral yang memperlihatkan helikopter membawa bantuan logistik untuk korban gempa di Cianjur membuat tenda-tenda yang dibangun para pengungsi porak poranda.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @infocianjur, helikopter yang membawa bantuan untuk korban gempa di Cianjur itu terbang di bawah posko pengungsian.
Dari keterangan video, peristiwa pemberikan bantuan untuk korban gempa di Cianjur itu terjadi di Kampung Karamat RT 001/009, Desa Sukamulya, Kecamtan Cugenang, pada Kamis 24 November 2022.
Dari rekaman tersebut, nampak tenda para pengungsi beterbangan serta berhamburan di bawah helikopter tersebut saat sejumlah barang dilemparkan dari atas.
“Hatur muhun bantosana (terima kasih bantuannya), ucap warga Kampung Karamat RT/RW 001/009 Desa.Sukamulya Kecamtan Cugenang, Kamis (24/11/2022),” tulis pengunggah video, dilihat Jumat 25 November 2022.
Tak pelak, kejadian tersebut membuat perdebatan di kalangan netizen atau warganet.
“gabisa mendarat kah?? Kasian malah jadi chaos gitu, apa gabisa pake mobil aja ya?” tulis salah satu warganet.
“Niatnya baik namuuun….. alhamdulillah segitu jg ada niat baik dan ada prakteknya dprd cm omdo,” tulis netizen lainnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan, banyaknya titik lokasi posko pengungsian korban gempa di Cianjur menjadi salah satu kendala pendistribusian logistik korban gempa di Cianjur.
Selain itu, kata Jokowi, evakuasi korban gempa di Cianjur juga relatif sulit dilakukan lantaran banyaknya titik.
“Itu sulitnya mendistribusikan logistik, kemudian juga mengevakuasi karena titiknya banyak sekali,” ujar Jokowi, usai meninjau RSUD Sayang Cianjur, Kamis 24 November 2022.
Jokowi mengatakan sudah menginstruksikan agar penyaluran logistik dilakukan menggunakan helikopter jika lokasi yang dituju tidak dapat dilewati jalur darat.
“Kenapa hari Selasa pagi saya sampaikan gunakan heli kalau diperlukan, karena memang titiknya terlalu banyak medannya juga naik turun gunung yang juga tidak mudah,” kata dia.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"