KONTEKS.CO.ID – Sinar Mas Land, sebagai pengembang kawasan BSD City terus memantau dan melakukan upaya penanggulangan genangan saat curah hujan tinggi dengan cara memperbaiki saluran air, pengerukan sedimentasi, membuat sejumlah drainase dan turap saluran pembuangan, hingga naturalisasi aliran sungai/kali.
Pemerintah Kota Tangerang Selatan dan Kabupaten Tangerang sedang menangani genangan air.
Pada jangka menengah, kedua pemerintah daerah tersebut melakukan revitalisasi saluran pembuangan dari hulu ke hilir dan normalisasi waduk serta aliran sungai.
Hal tersebut diupayakan untuk meningkatkan daya tampung saluran yang menuju badan air atau drainase primer.
Di jangka panjang, Sinar Mas Land membantu pemerintah daerah dalam penyempurnaan konektivitas dan daya tampung sistem jaringan drainase untuk memastikan air larian (run off) terdistribusi dengan baik dan meminimalisir semaksimal mungkin air larian yang masuk ke badan air atau drainase utama, serta senantiasa memelihara sistem tersebut sehingga berdaya guna secara berkelanjutan.
Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Kontruksi (SDABMBK) Kota Tangerang Selatan, Robbi Cahyadi mengapresiasi langkah Sinar Mas Land yang proaktif mendukung pemerintah dalam menghadirkan lingkungan hidup yang nyaman dan bebas banjir.
“Selain pembangunan dengan drainase yang prima, Sinar Mas Land melalui BSD City juga telah menyerahkan fasilitas sosial dan fasilitas umum (fasos dan fasum) kepada Pemerintah Kota Tangerang Selatan dari tahun 2012,” ujar Robbi, dalam keterangan tertulis, Senin 12 Desember 2022.
Bantuan tersebut, kata Robbi, telah dimanfaatkan untuk membangun Tandon Ciater, Tandon Lengkong Wetan, Tandon Lengkong Karya dan Tandon Jaletreng (di Taman Kota II) sebagai upaya dalam pengendalian banjir di wilayah Kota Tangerang Selatan.
Sementara, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kabupaten Tangerang, Iwan Firmansyah mengatakan, pihaknya berupaya melakukan tindakan korektif yang tepat untuk setiap kejadian genangan air.
“Kami berterima kasih atas dukungan Sinar Mas Land yang menyediakan lahan untuk penampungan sedimen dari drainase sehingga main drain baik yang dikelola pemerintah maupun BSD City dapat bekerja dengan optimal,” kata dia.
Managing Director President Office Sinar Mas Land, Dony Martadisata menambahkan, permasalahan banjir memang banyak dilimpahkan ke pemerintah, namun Sinar Mas Land juga berpartisipasi dan mengembannya sebagai tanggung jawab bersama.
Sinar Mas Land, kata Dony, berkontribusi dalam bentuk ketersediaan lahan untuk retention pond guna mengantisipasi tingginya curah hujan dan memenuhi syarat dari kewajiban pengembang untuk penyediaan lahan resapan sebelum dialirkan ke sungai.
“Kami harap dukungan ini dapat menjadi tindakan yang signifikan sehingga warga BSD City, Kota Tangerang Selatan, dan Kabupaten Tangerang dapat menikmati lingkungan yang nyaman selama musim hujan ini,” kata Dony.
Sejalan dengan pengembangan perusahaan, Sinar Mas Land juga memiliki visi keterbangunan lingkungan yang berkesinambungan.
Hal ini diwujudkan melalui pengembangan ruang terbuka hijau di masing-masing kawasan residensial hingga ke skala kota seperti Taman Kota 1, Taman Kota 2, Botanic Park, dan Taman CBD BSD.
Sinar Mas Land juga mengembangkan kawasan hunian dengan fitur danau buatan di Vanya Park yang juga berfungsi sebagai kolam retensi/detensi.
Upaya pembangunan berwawasan lingkungan juga dilakukan di BSD Green Office Park yang sebagian besar lahannya didedikasikan untuk area taman sebagai resapan dan paru-paru kota.
Selain menyediakan taman resapan air, seluruh pembangunan di BSD City juga dilengkapi dengan infrastuktur jaringan saluran pembuangan air berukuran besar yang bermuara ke Sungai Cisadane untuk mengantisipasi terjadinya genangan air pada musim hujan.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"