KONTEKS.CO.ID – Kasat Narkoba Polresta Deli Serdang, Kompol Zulkarnain buka suara soal dugaan anaknya yang merupakan Taruna Akademi Militer (Akmil) berinisial MZE menganiaya mahasiswa kedokteran Universitas Islam Sumatra Utara (UISU) bernama Teuku Shehan Arifah.
Menurut Kompol Zulkarnain, yang melakukan pemukulan terhadap Teuku Shehan Arifah adalah adik Taruna Akmil MZE berinisial ZZ.
“Bahwa pelaku bukan MZE melainkan adalah adiknya ZZ,” kata Zulkarnain menjawab dugaan pemukulan yang dilakukan anaknya yang sedang mengikuti pendidikan Taruna Akmil itu, Rabu 15 Maret 2023.
Kata Zulkarnain, MZE berada di lokasi saat kejadian pemukulan terhadap Shehan.
Menurutnya, MZE bukan melakukan pemukulan melainkan melerai dan menarik adiknya ZZ yang sedang berkelahi.
“Anak saya ini saling kenal dan pernah satu sekolah saat masih duduk di bangku SMP,” jelasnya.
Sebelumnya, seorang oknum Taruna Akademi Militer (Akmil) berinisial ZH yang diduga menganiaya Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatra Utara (UISU) disebut anak perwira polisi.
Ayah oknum Taruna Akmil yang diduga menganiaya mahasiswa kedokteran UISU itu disebut berdinas di Polresta Deliserdang dengan jabatan Kasat Narkoba berpangkat Kompol.
Oknum Taruna Akmil itu menganiaya mahasiswa kedokteran UISU bernama Teuku Shehan Arifa Pasha hingga luka di bagian wajah dan gangguan otak.
Korban pun melaporkan dugaan penganiayaan itu ke Detasemen Polisi Militer (Denpom) Satu Bukit Barisan.
“Tidak ada titik temu dan korban juga kondisinya semakin tidak baik. Maka kami putuskan untuk melaporkan pelaku,” ujar paman korban, Teuku Yose, Selasa 14 Maret 2023.
Teuku Yose memastikan, pelaku merupakan Taruna Akmil yang sedang menempuh pendidikan.
“Sangat kita sayangkan yang mukul adalah seorang Taruna Akademi Militer,” kata dia.
Selengkapnya dapat dibaca di sini.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"