KONTEKS.CO.ID – Wakil Gubernur Jawa Barat (Wagub Jabar) Uu Ruzhanul Ulum merespons larangan pejabat dan pegawai pemerintah menggelar buka puasa bersama selama Ramadan 1444 Hijriah yang dikeluarkan Presiden Joko Widodo.
Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum menganggap, larangan itu cuma untuk buka bersama pejabat yang mengundang pejabat lain.
“Nah, ini tadi saya sampaikan, masalah larangan (buka bersama) dari pemerintah, yang dilarang adalah para pejabat yang ngundang pejabat lagi,” ujar Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum, Sabtu 25 Maret 2023.
“Saya juga suka merasakan di saat saya diundang oleh pejabat untuk hadir, jadi pejabat dengan pejabat,” imbuh Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum.
Menurut penilaian Uu, tak ada masalah jika masyarakat umum hendak menggelar buka puasa bersama.
Dia juga mengingatkan masyarakat soal keutamaan sedekah di bulan Ramadhan.
“Yang dimaksud pemerintah pusat itu seperti itu, tetapi kalau masyarakat memberikan sedekah kepada masyarakat lain yang membutuhkan, agama juga membolehkan,” ujarnya.
“Masa pemerintah bertentangan dengan agama, kan kita tahu kalau sedekah jariah di bulan Ramadhan dilipatgandakan hingga 70 ribu kali,” jelasnya.
Uu menjamin kebijakan pemerintah selalu dibuat untuk kebaikan masyarakat.
Dia meminta semua pihak bijak menanggapi kebijakan dari pemerintah.
“Kalau masyarakat umum sah sah saja. Kenapa? Karena sekarang kan sudah ramai tentang masalah-masalah di tingkat pejabat pemerintah, khususnya pemerintah pusat, jadi tolong harus arif dan bijaksana dalam menyikapi statement pemerintah,” tandasnya.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"