KONTEKS.CO.ID – Film pendek dengan judul Kos-Kosan yang diproduksi oleh Paniradya Kaistimewan sebuah lembaga pemerintahan di bawah lingkup pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta terasa sangat menyentuh hati.
Film pendek ini penuh dengan pesan moral tentang keberagaman, cermin kehidupan manusia, dan melihat dari sudut padang berbeda mengenai masalah yang terjadi di sekitar Yogyakarata.
Film pendek Kos-Kosan ini telah ditinjau melalui tanda yang selanjutnya dikaji melalui kacamata semiotika. Saat menonton adegan dalam film ini, kita akhirnya tahu bahwa toleransi adalah keindahan, dan kita tidak boleh langsung berpikir yang macam-macam tentang perbedaan.
Berusaha mengangkat fenomena tempat kost yang mensyaratkan penghuninya mengungkap identitas agamanya. Film Kos-Kosan justru menampilkan maksud yang sangat berbeda dari pikiran orang lain.
Film pendek Kos-Kosan bercieta tentang seorang bapak pemilik rumah kos Jaswoto, yang dianggap tidak toleransi karena mempertanyakan agama kepada calon penghuni tempat kosanya.
Pertanyaan Jaswoto kemudian menjadi viral, meski tidak semua akhirnya tahu, apa maksut dari Jaswoto menanyakan agama kepada calon penghuni tempat kostnya.
Film pendek ini tentu memunculkan reaksi yang cukup baik dari mereka yang telah menontonnya di kanal Youtube Paniradya Kaistimewan.
“Filmnya bagus, pesan moral tersampaikan. Saya juga dulu waktu cari kost (jkt) ditanya agama apa. Ya saya jawab saja agama saya Katolik, dan agama saya memang berbeda dengan pemilik kost, aman nggak masalah. Jangan terlalu sensi ditanya agama, percayalah toleransi di Indonesia masih ada dan yang bikin masalah kan cuma oknum,” kata Ririn Muharyanto.
“Keren filmnya. Kek gini sih kita bisa menyikapi, beberapa kost di Jogja mungkin juga ada yg seperti ini. Balik lagi pastinya ada maksud menanyakan hal ini. Kalau tidak berkenan memberitahu agama, kita juga bisa bertanya alasan mengapa ditanyai hal tersebut. Bukan malah menyimpulkan hal yang tidak-tidak,” ujar Socy Silia.
Lihat tayangan film pendek Kos-Kosan di tautan berikut ini.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"