KONTEKS.CO.ID – Selain mantan Ketua Komisi Yudisial (KY) Ahmad Jayus, pelaku pembacokan juga menyerang anak korban yang juga mengalami luka-luka.
Informasi dari keluarga korban yang tidak ingin disebutkan namanya, anak Jaja yang korban adalah yang perempuan dan statusnya adalah mahasiswi.
Aksi pembacokan ini dibenarkan terjadi tidak jauh dari rumah korban di Kompleks Griya Bandung Asri (GBA) Blok F, Bojongsoang, Bandung.
“Keduanya masih dioperasi sekarang ini. Anak Pak Jaya itu perempuan dan masih kuliah,” kata sumber konteks.co.id yang dihubungi pada Selasa malam, 28 Maret 2023.
Kapolresta Bandung, Kombes Kusworo Wibowo, membenarkan kejadian pembacokan ini. Pelaku masih ditelusuri dan juga motif dari aksi pembacokan ini.
“Benar dan sudah penanganan Polres Bandung ini,” kata Kusworo.
Akibat pembacokan itu, Jaja mengalami luka di bagian leher. Kini korban telah dilarikan ke Rumah Sakit Mayapada yang berada di Jalan Terusan Buahbatu, Kota Bandung, Jawa Barat.
Korban Jaja merupakan Ketua Komisi Yudisial yang menjabat sejak Juli 2018 hingga Desember 2020. Jaja terpilih menjadi Anggota Komisi Yudisial (KY) untuk dua periode.
Sebelum terpilih menjadi Anggota Komisi Yudisial (KY) pada tahun 2010-2015 dan tahun 2015-2020, Jaja memulai kariernya sebagai dosen sejak tahun 1990. Jabatan terakhirnya adalah Dekan Fakultas Hukum Universitas Pasundan (Unpas), Bandung periode 2009-2011.
Selain sebagai dosen, pria yang memiliki hobi melakukan penelitian dan olahraga ini juga pernah menjadi Direktur Lembaga Riset PT Pusham Mandiri di tahun 2007, Assesor BAN PT untuk program Sarjana pada tahun 2008-2011, dan sebagai Advokat dari tahun 1993.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"