KONTEKS.CO.ID – Piring terbang berawak pertama di dunia melakukan penerbangan perdananya di Shenzen Talent Park, China.
Kendaraan udara yang dikembangkan seluruhnya di Shenzhen ini memikat perhatian banyak penonton.
Acara yang ditunggu-tunggu ini memamerkan pesawat lepas landas dan mendarat vertikal. Sangat mirip dengan piring terbang ikonik yang digambarkan dalam film fiksi ilmiah.
Fitur yang membedakannya termasuk belahan transparan di tengah, menawarkan penghuninya pemandangan yang tak tertandingi dari lingkungan sekitarnya.
Penerbangan Sukses Piring Terbang Listrik
Dengan durasi penerbangan 15 menit, kemampuan ketinggian terbang hingga 200 meter, dan kecepatan penerbangan horizontal maksimum 50 kilometer per jam, pesawat luar biasa ini menetapkan tolok ukur baru dalam kinerja penerbangan udara.
Pesawat juga menawarkan fleksibilitas tambahan untuk transisi mulus antara mode mengemudi otomatis dan manual, memberi pilot kontrol dan kemampuan beradaptasi yang ditingkatkan.
Dilengkapi dengan saluran enam lubang dan konfigurasi canggih dari 12 motor baling-baling, pesawat yang luar biasa ini mencapai tingkat redundansi keselamatan tiga kali lipat yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam catu daya, operasi motor daya, dan kontrol penerbangan.
Desain inovatif ini memastikan keandalan yang tak tertandingi dan memitigasi potensi risiko.
Melengkapi fitur keselamatannya, karakteristik eksterior unik piring terbang listrik memungkinkannya menavigasi permukaan air dengan mudah, menunjukkan kemampuannya lepas landas dan mendarat dengan mulus di atas air.
Laman Gizmo China menginformasikan, piring terbang berawak vertikal elektrik dibuat oleh Shenzhen UFO Technology Co. Ltd. Perusahaan tersebut telah mendapatkan hak paten global untuk teknologi tersebut.
Menurut laporan, perintis pengembangan piring terbang ini dipimpin oleh tim penelitian dan pengembangan yang sangat terampil yang berasal dari Universitas Beihang dan Universitas Politeknik Northwestern.
Upaya tak kenal lelah mereka selama lebih dari tiga tahun memuncak dalam penciptaan produk inovatif ini.
Saat ini, pesawat menemukan aplikasi utamanya dalam pariwisata dan periklanan. Namun, potensi masa depannya masih belum dieksplorasi.
Keberhasilan tes terbang ini kembali memperlihatkan kemampuan teknologi Beijing yang juga maju dibandingkan Amerika Serikat. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"