KONTEKS.CO.ID – Telegram adalah aplikasi pesan populer yang memiliki sejumlah fitur menarik dan menjadi pilihan banyak orang.
Namun, sebelum Anda terlalu tergoda untuk menggunakannya, ada beberapa alasan mengapa Anda mungkin ingin berpikir dua kali sebelum bergabung dengan Telegram. Mari kita bahas secara lebih mendalam.
1. Enkripsi Tidak Secara Default
Salah satu alasan utama mengapa orang menggunakan aplikasi pesan adalah privasi. Namun, di Telegram, pesan tidak dienkripsi end-to-end secara default.
Ini berarti pesan Anda dapat diakses oleh pihak ketiga jika server Telegram dibobol. Meskipun ada opsi untuk mengaktifkan enkripsi end-to-end melalui “Secret Chat,” ini harus diaktifkan secara manual.
2. Pengumpulan Informasi Kontak
Telegram mengumpulkan informasi dasar dari kontak yang Anda simpan di ponsel Anda.
Meskipun ini hanya mencakup nama dan nomor kontak, bagi sebagian orang, ini mungkin dianggap sebagai pelanggaran privasi.
Hal ini terutama mengingat Telegram dikenal sebagai aplikasi yang menekankan privasi.
3. Dukungan Pelanggan Terbatas
Telegram memiliki dukungan pelanggan yang terbatas, dan menghubungi mereka bisa menjadi tugas yang sulit.
Dukungan pelanggan Telegram dikelola oleh sukarelawan, dan tidak ada jaminan bahwa Anda akan mendapatkan jawaban yang memuaskan.
4. Kurangnya Pengguna
Meskipun Telegram semakin populer, masih ada banyak orang yang belum menggunakannya.
Ini dapat membuat penggunaan Telegram menjadi tidak efektif jika tidak ada banyak orang yang dapat Anda ajak berkomunikasi.
Sebagian besar orang lebih memilih aplikasi lain yang lebih umum seperti WhatsApp.
5. Iklan dan Layanan Berbasis Langganan
Seperti banyak aplikasi lain, Telegram menghasilkan uang melalui iklan.
Mereka juga telah memperkenalkan Telegram Premium, layanan berbasis langganan dengan fitur tambahan, termasuk penghapusan iklan.
Ini berarti Anda mungkin akan menghadapi iklan jika tidak berlangganan.
6. Keterbatasan Registrasi
Anda hanya dapat mendaftar di Telegram menggunakan nomor telepon, yang mungkin menjadi kendala bagi beberapa orang.
Untuk menjadi aplikasi perpesanan yang lebih inklusif, Telegram perlu menyediakan opsi registrasi alternatif.
7. Masalah Keamanan Grup dan Channel
Fitur grup dan channel di Telegram untuk mengumpulkan banyak orang. Namun, fitur ini juga seringkali disalahgunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.
Selain itu, ada penemuan kerentanan yang memungkinkan informasi pengguna diekstrak dari grup atau channel dengan mudah.
Setelah mempertimbangkan alasan-alasan ini, apakah Anda masih ingin menggunakan Telegram?
Keputusan ada di tangan Anda, tetapi selalu bijak untuk memahami kelebihan dan kekurangan dari setiap aplikasi yang Anda gunakan.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"