KONTEKS.CO.ID – Kata sandi terpopuler Indonesia 2023 yang di-spill NordPass menjadi bukti nyata mudahnya individu di Tanah Air menjadi sasaran penjahat siber.
Perusahaan keamanan siber NordPass baru-baru ini merilis daftar kata sandi yang paling banyak masyarakat Indonesia gunakan pada 2023.
Bekerja sama dengan peneliti keamanan siber independen, NordPass menganalisis basis data kata sandi sebesar 4,3 terabyte (TB) dari berbagai sumber publik. Termasuk dark web, untuk merinci tren keamanan siber di Indonesia.
NordPass menegaskan, data pribadi yang mereka peroleh dalam penelitian ini tidak melibatkan pembelian atau pengumpulan data pribadi.
Hasil analisis mereka menunjukkan bahwa dari 10 kata sandi paling umum yang digunakan oleh warga Indonesia, 7 di antaranya dapat dijebol hanya dalam waktu kurang dari 1 detik.
Kata Sandi Terpopuler di Indonesia dan Ancaman Keamanan
- “123456”: Tergunakan sebanyak 221.098 kali.
- “admin”: Tergunakan sebanyak 118.903 kali.
- “12345678”: Tergunakan sebanyak 56.535 kali.
- “12345”: Tergunakan sebanyak 40.501 kali.
- “123456789”: Tergunakan sebanyak 17.317 kali.
- “user”: Tergunakan sebanyak 16.058 kali.
- “password”: Tergunakan sebanyak 14.546 kali.
- “bismillah”: Tergunakan sebanyak 10.660 kali.
- “admin123”: Tergunakan sebanyak 10.660 kali.
- “theworldinyourhand”: tergunakan sebanyak 9.228 kali.
NordPass tidak hanya memberikan data mengenai kata sandi yang paling rentan, tetapi juga berbagi tips untuk menciptakan kata sandi yang aman.
Mereka menyarankan pengguna untuk menggunakan kombinasi rumit dari 20 karakter yang mencakup huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol khusus.
Selain itu, pakar keamanan mereka menyarankan untuk menghindari menggunakan informasi yang mudah tertebak. Seperti tanggal lahir atau kata-kata umum.
Perusahaan keamanan siber itu juga menekankan pentingnya untuk secara berkala memeriksa keamanan kata sandi. Serta menghindari penggunaan kata sandi yang sama di berbagai situs atau layanan. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"