KONTEKS.CO.ID – Kabar terkait seri terbaru Samsung, Galaxy S24, mulai mencuat dengan pernyataan dari pejabat Samsung, Lu Taiwen. Ia membicarakan opsi menamai seri flagship ini sebagai “AI Phone.”
Namun, Lu Taiwen meminta karyawan Samsung untuk mengusulkan ‘julukan’ alternatif yang dapat mencerminkan esensi dan kemampuan kecerdasan buatan (AI) dari seri S24. Ponsel unggulan yang akan segera meluncur.
Terkait istilah “AI Phone” yang sudah terajukan, Lu Taiwen merasa julukan tersebut belum sepenuhnya mampu menggambarkan potensi AI yang Galaxy S24 series miliki.
Beberapa media asing juga mengangkat perbincangan terkait kemiripan nama antara “AI Phone” dengan “iPhone”. Namun, alasan pasti di balik penolakan terhadap nama tersebut masih menjadi rahasia.
Pada bulan November sebelumnya, Samsung telah mengajukan permohonan merek dagang untuk nama-nama seperti “AI Phone” dan “AI Smartphone”.
Langkah ini menunjukkan komitmen perusahaan terhadap pengembangan kecerdasan buatan dalam produk-produknya. S24 terproyeksikan sebagai ponsel yang akan menonjolkan teknologi kecerdasan buatan.
Samsung memberikan indikasi kuat bahwa mereka akan memberikan prioritas pada kecerdasan buatan dalam seri S24, mengikuti jejak pendahulunya, S23 series.
Pengenalan Fitur AI dalam Seri Galaxy S24
Langkah pertama dalam memperkenalkan AI dalam seri S24 sudah terlihat dengan kemungkinan fitur AI Live Translate Call.
Fitur ini diharapkan dapat memberikan layanan terjemahan langsung untuk pengguna smartphone Galaxy terbaru.
Tujuan utamanya adalah menghilangkan ketergantungan pengguna pada aplikasi pihak ketiga untuk terjemahan, dengan menyediakan terjemahan audio dan teks secara real-time selama panggilan telepon.
Samsung Galaxy S24 menjadi sorotan karena jadi wadah bagi peran penting kecerdasan buatan. Ini menandakan pergeseran perusahaan menuju integrasi teknologi AI secara lebih dalam dalam produk-produk unggulannya.
S24 dan Era Kecerdasan Buatan
Dengan penekanan pada kecerdasan buatan, Samsung Galaxy S24 menjanjikan inovasi yang menghadirkan teknologi AI yang semakin terintegrasi.
Harapannya, penerapan fitur-fitur canggih ini akan memberikan pengalaman pengguna yang lebih intuitif dan canggih di masa depan. Memperkuat posisi Samsung dalam perlombaan teknologi.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"