KONTEKS.CO.ID – Terkait investasi TikTok di Tokopedia, Bank Jago sebagai bagian dari ekosistem GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) berpotensi meraih keuntungan.
Investasi ini harapannya membawa angin segar bagi Bank Jago, terutama dengan potensi dampak yang mungkin timbul secara tidak langsung.
Direktur Utama Bank Jago, Arief Harris Tandjung, melihat investasi TikTok pada Tokopedia sebagai pendorong potensi bisnis yang semakin luas. Alasannya adalah kekuatan serta pengalaman yang saling melengkapi antara kedua entitas ini. Yakni, dalam ranah digital, e-commerce, dan memiliki basis pelanggan yang besar.
Arief menyatakan bahwa Bank Jago dapat menyajikan produk dan layanan keuangan secara lebih luas kepada pelanggan. Ini selaras dengan ekosistem Tokopedia dan TikTok Shop Indonesia, terutama dalam hal bisnis pendanaan dan pembiayaan.
Menurut Arief, langkah ini merupakan bagian dari strategi bank sebagai mitra strategis dalam ekosistem GoTo, dengan fokus pada melanjutkan kolaborasi yang telah terjalin, termasuk dengan Tokopedia.
Saat ini, manajemen bank terus meningkatkan porsi penyaluran kredit ke dalam ekosistem GOTO. Meski kontribusi penyaluran kredit baru mencapai sekitar 8% dari total kredit Bank Jago, yang bernilai Rp10,9 triliun per 30 September 2023.
Ramalan Kinerja Bank Jago
Maximilianus Nico Demus, Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas, melihat masuknya TikTok sebagai peluang bagi GOTO dalam meningkatkan penyaluran kredit dan penambahan pengguna dari Bank Jago.
Menurut Nico, TikTok memiliki potensi untuk meningkatkan minat pengguna dalam berbelanja melalui promosi video, yang juga akan berpengaruh pada transaksi belanja yang menggunakan layanan bank tersebut.
Namun, Demus menekankan perlunya menunggu langkah selanjutnya dari manajemen TikTok setelah investasi di Tokopedia untuk memastikan dampaknya.
Hal ini memungkinkan untuk melihat apakah dampaknya akan signifikan bagi manajemen serta bagaimana mereka akan menangkap potensi-potensi yang muncul dari situ.
Dengan investasi TikTok di Tokopedia yang berpotensi mengalirkan sinergi lebih besar bagi bank tersebut. Langkah ini menandai era baru dalam kolaborasi ekosistem digital.
Peluang untuk meningkatkan layanan keuangan, memperluas penetrasi pasar, dan meningkatkan keterlibatan pelanggan. Semua menjadi sorotan utama dalam perjalanan bank sebagai bagian integral dari GoTo.
Meski perlu kita tunggu langkah selanjutnya dari TikTok dan Tokopedia. Ada harapan akan sinergi yang memberikan keuntungan bagi semua entitas terlibat telah menciptakan optimisme yang kuat.
Bagi Bank Jago, kehadiran dalam ekosistem digital yang semakin berkembang menjanjikan langkah-langkah strategis. Ini akan membawa dampak positif bagi pertumbuhan dan penguatan posisi mereka dalam ranah keuangan digital di Indonesia.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"
