KONTEKS.CO.ID – Google bersama dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah mengumumkan peluncuran Program Bangkit 2024.
Program ini menyediakan pelatihan terkait kecerdasan buatan (AI) kepada 9.000 mahasiswa di Indonesia.
Dalam keterangannya, Dirjen Diktiristek Nizam menyebutkan bahwa program Bangkit 2024 merupakan standar emas dalam program magang dan studi independen bersertifikat.
Mengingat pesatnya perkembangan sains dan teknologi AI belakangan ini, kebutuhan akan kompetensi di bidang AI juga semakin meningkat. Nizam berharap ini dapat memperkuat pool talenta di bidang AI.
Penyelenggaraan Program Bangkit 2024
Program Bangkit telah berlangsung sejak tahun 2020. Hingga saat ini, lebih dari 15.000 mahasiswa dan siswa vokasi telah lulus dalam salah satu dari tiga bidang yang tertawarkan. Yaitu, mesin pembelajaran (machine learning), pengembangan aplikasi mobile, dan komputasi awan (cloud computing).
Pada tahun kelima penyelenggaraannya, Bangkit 2024 berhasil menyeleksi 4.650 peserta dari 55 ribu pendaftar untuk semester pertama. Para peserta akan mengikuti program pembelajaran AI selama lebih dari 900 jam.
Kolaborasi dengan Google dan Mitra Lainnya
Managing Director Google Indonesia, Randy Jusuf, menyatakan Google senang dapat berbagi pembelajaran dan pengetahuannya dengan ribuan siswa melalui program ini.
Google, sebagai pemimpin di bidang AI, telah lama mengedepankan teknologi AI dalam berbagai produk dan layanannya.
Selain itu, Program Bangkit juga bekerja sama dengan 154 mitra perekrutan yang telah membuka lebih dari 4.500 lowongan pekerjaan bagi lulusan.
Bersama dengan mitra pendiri GoTo, Traveloka, Deeptech, mitra universitas, dan mitra perekrutan perusahaan, Google akan membuka gelombang kedua pendaftaran Bangkit tahun ini untuk 4.500 siswa mulai bulan Mei.
Cara Mendaftar Program Bangkit Google
Untuk mendaftar Program Bangkit Google, calon peserta dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
- Klik tautan berikut: tautan pendaftaran https://grow.google/intl/id_id/bangkit_form/?utm_source=google&utm_medium=institutions&utm_campaign=gwgsite-id_id-bangkit
- Isi formulir pendaftaran dengan informasi yang terminta, termasuk nama lengkap, email, nomor ponsel yang memiliki akun WhatsApp, status mahasiswa atau pelajar, nama universitas, dan semester kuliah saat ini.
- Klik tombol “submit” untuk mengirimkan formulir pendaftaran.
Dengan adanya Program Bangkit 2024, terharapkan mahasiswa di Indonesia dapat memperoleh pelatihan yang berkualitas dalam bidang kecerdasan buatan. Sehingga dapat menjadi bagian dari pengembangan teknologi AI yang semakin maju di masa depan.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"