KONTEKS.CO.ID – Parade planet akan segera menyapa dunia. Langit dunia akan mempertontonkan pertunjukan menarik pada awal Juni nanti, tepatnya 3 Juni 2024.
Saat itu, empat planet raksasa gas yaitu Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus membentuk kolom kosmik yang rapi. Pemandangan indah yang sama perjadi pada akhir tahun 1970-an.
Pada 3 Juni 2024, para pengamat bintang di AS dan penjuru dunia lain akan berkesempatan melihat apa yang dalam bahasa sehari-hari disebut parade planet.
Parade planet adalah ketika enam (6) dari delapan (8) planet di tata surya kita akan terlihat sekaligus di langit. Setengah lusin planet yang memamerkan diri adalah Merkurius, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
Menurut laman AoI, Selasa 28 Mei 2024, tidak semuanya mudah dikenali. Dan peminatnya harus bangun pagi untuk melihatnya. Inilah yang perlu Anda ketahui untuk menyaksikan pertunjukan langit terbaru ini.
Apa Itu Parade Planet?
Terlepas dari semua kehebohan yang ditimbulkan oleh tontonan tersebut, parade tersebut sebagian besar hanyalah ilusi optik, karena planet-planet tidak benar-benar berbaris.
Sebaliknya, mereka tersebar di seluruh langit pada kedalaman, posisi, dan jarak berbeda, dan kebetulan terlihat sekaligus di area 73°.
Fenomena ini seperti menempatkan enam orang berbeda secara acak di enam tempat berbeda dalam sebuah lapangan dan memposisikan diri Anda. Sehingga Anda dapat mengumpulkan mereka semua di lensa kamera sekaligus.
Meskipun penyelarasan yang sebenarnya jarang terjadi, parade planet relatif umum terjadi. Parade enam planet lainnya akan terlihat pada 28 Agustus 2024, dan empat parade lainnya, beberapa hanya terdiri dari tiga atau empat planet, akan terjadi antara saat itu hingga Agustus 2025.
Butuh sejumlah upaya untuk menemukan di mana letak setiap planet di langit. Menurut situs pengamat bintang Stellarium, Jupiter dan Merkurius, yang sebenarnya terpisah sejauh 448 juta mil, akan tampak saling berdekatan, dekat cakrawala.
Yang bergerak ke Timur Laut adalah Uranus, diikuti oleh Mars, Neptunus, dan terakhir Saturnus. Menambahkan perangsang kecilnya sendiri, bulan sabit juga akan terlihat di tengah-tengah parade.
Tidak semua planet akan terlihat sama. Mars yang berwarna merah cerah dan Saturnus raksasa akan menjadi tempat yang paling mudah terlihat dengan mata telanjang. Merkurius dan Jupiter tidak akan terlalu mencolok.
Sementara itu, Uranus dan Neptunus—yang paling terpencil di antara kelompoknya—akan membutuhkan teropong atau teleskop berkekuatan tinggi.
Kapan Kita Bisa Melihat Planet-Planet Ini Bersejajar?
Jendela pengamatan langit sempit untuk parade planet. Pemandangan terbaik terjadi sekitar 20 menit sebelum Matahari terbit, sambil memandang ke ufuk timur.
Di New York pada tanggal 3 Juni, artinya pukul 05.06 waktu setempat. Di garis lintang bawah Cape Canaveral, artinya pukul 06.05 dan di Los Angeles pukul 05. 02.
Di tempat lain di dunia, parade ini akan terlihat sebelum tanggal 3 Juni. Misalnya di São Paolo, Brasil, parade ini akan termulai pada 27 Mei dan meliputi hamparan langit 43°.
Di Meksiko mulai pada 29 Mei di sektor 65°; di Athena tirai pertunjukan terbuka pada 2 Juni 2024. Kapan pun parade termulai, fenomena itu akan berlangsung tidak lebih dari sepekan —terlihat di jendela menjelang fajar yang sama—tergantung pada lokasi Anda memandang langit.
Seperti halnya fenomena kosmik lainnya, semakin jauh dari polusi cahaya kota, semakin baik pula penglihatan Anda.
Langit yang benar-benar gelap kini menjadi hal yang semakin langka di dunia modern. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"