KONTEKS.CO.ID – Dalam era digital yang semakin maju, kehadiran platform media sosial terus mengalami perkembangan yang signifikan. Salah satunya Noplace.
Platform Noplace menawarkan pendekatan berbeda dalam menghubungkan pengguna dengan minat dan aktivitas mereka.
Profil Mini dan Personalisasi Aktivitas
Noplace menawarkan fitur profil mini yang memungkinkan pengguna untuk membagikan aktivitas mereka dan menyesuaikannya dengan minat pribadi.
Pengguna dapat menggunakan tagar, atau yang dikenal sebagai ‘star’, untuk memasukkan minat dan topik yang disukai ke dalam profil mereka.
Hal ini memungkinkan pengalaman pengguna yang lebih terpersonalisasi dan sesuai dengan preferensi individual.
Dibangun oleh Tiffany Zhong
Pendirinya Tiffany Zhong, Noplace tidak hanya merupakan sebuah platform media sosial. Tetapi juga sebuah visi dari seorang pengusaha muda yang memiliki latar belakang yang kuat dalam teknologi dan media sosial.
Sebelumnya, Zhong mendirikan Pineaple Capital, sebuah dana investasi tahap awal yang fokus pada konsumen.
Visi Pengembang Mengenai Media Sosial
Tiffany Zhong, yang dikenal karena ketertarikannya yang mendalam terhadap media sosial, menyampaikan pandangannya tentang evolusi media sosial modern.
Pada tahun 2015, ia meramalkan potensi Musical.ly sebagai platform berikutnya setelah Snap atau Twitter.
Namun, menurutnya, perkembangan media sosial telah terlalu jauh dari aspek ‘sosial’ dan lebih ke arah menjadi sekadar ‘media’.
“Saya selalu menyukai media sosial. Namun sekarang, rasanya tidak lagi soal ‘sosial’, tapi lebih sebagai ‘media’,” ucap Zhong mengutip Tech Crunch, Kamis 11 Juli 2024.
Dia mengkritik bahwa meskipun fungsi dasar saling mengikuti akun masih ada, media sosial saat ini kurang memberikan rasa konektivitas antarpengguna yang sebenarnya.
Inovasi dengan Kecerdasan Buatan
Noplace menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk memberikan saran dan kurasi konten kepada penggunanya.
Berbeda dengan platform lain yang umumnya menggunakan algoritma konvensional, Noplace menggunakan AI untuk menyajikan ringkasan konten yang dilewatkan pengguna dengan cara yang lebih luas dan menarik.
Menurut Zhong, reaksi awal pengguna terhadap Noplace sangat positif.
Pengguna merasa senang dengan pengalaman baru yang ditawarkan, dengan beberapa di antaranya menyatakan, “Saya belum pernah memiliki aplikasi seperti ini sebelumnya.”
Tantangan dan Potensi Masa Depan
Meskipun masih terlalu dini untuk menentukan apakah Noplace dapat menggantikan popularitas platform-media sosial seperti TikTok dan Instagram, potensi untuk menjadi viral di kalangan Generasi Z sangat besar.
Ini bisa membuka peluang untuk menarik perhatian anak muda saat ini dan memperluas basis pengguna dari platform-media sosial yang sudah mapan.
Dengan visi yang kuat dan inovasi teknologi yang unik, Noplace mungkin menjadi salah satu pesaing serius di dunia media sosial di masa mendatang.
Perjalanan perkembangannya akan menarik untuk diamati, terutama dalam menghadapi tantangan besar seperti mengubah perilaku pengguna terhadap platform-media sosial yang sudah ada.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"