KONTEKS.CO.ID – Kominfo tutup exchange atau pertukaran kripto asing di Indonesia tengah trending topic di lini masa Twitter atau X.
Sudah lebih dari 1.500 cuitan terkait Kominfo tutup exchange kripto. Cuitan umumnya menginformasikan adanya penutupan akses terhadap perusahaan perdagangan aset kripto asing di Indonesia.
Di antara perusahaan itu ada raksasa Binance dan Bybit. Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiade, sendiri sampai sekarang belum memberikan informasinya terkait hal ini.
Salah satu akun X yang menginformasikan adanya penutupan akses perusahaan kripto asing adalah @idcry****. Ia mengeluhkan tak bisa mengakses akun aset kriptonya.
“Gawat!!!! Kominfo memblokir semua Exchange luar. Akibatnya pengguna tidak dapat mengakses akun mereka,” cuitnya di X, terlihat Rabu 17 Juli 2024.
Akun media sosial perusahaan juga ikut terblokir. “BREAKING NEWS. Akun Instagram exchange crypto luar (binance,bybit), telah di banned oleh kominfo. Sebelumnya juga OJK telah memanggil beberapa influencer crypto, untuk menghapus konten crypto mereka. Sudah selesaikah crypto ini ???” tulis @profesor_s****.
Ada pula akun yang memberikan tips bagaimana menjebol firewall yang Menkominfo bangun untuk membatasi aksesnya. “Tinggal VPN beres buat akses kok,” saran @blackpa****.
Namun ada akun yang menyeret nama keluarga besar Presiden Jokowi terkait perdagangan aset kripto ini.
“Anaknya Bilang, pas kampanye mau hilirisasi coin crypto disini, Eh terus ga lama bapaknya Bilang, Ada penyucian uang dicrypto, masa Iya dijebak satu keluarga para cryptobross?” kritik @Marlonsucki****. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"