KONTEKS.CO.ID – Qualcomm baru saja memperkenalkan chipset premium terbarunya, Snapdragon 8 Gen 2. Salah satu poin pembicaraan utama adalah kemampuan chip untuk penelusuran sinar yang dipercepat perangkat keras.
Hari ini, Oppo memberi kita wawasan tentang bagaimana fitur tersebut akan terlihat pada ponsel cerdas.
Perusahaan mengembangkan game first-person shooter yang disebut “Camp Guard”. Game mendemonstrasikan kemampuan ray tracing pada smartphone, yang dapat dilihat dalam video di bawah ini.
Ray tracing memungkinkan grafik yang jauh lebih realistis, karena meningkatkan akurasi fisik pantulan dan bayangan, membawa game lebih dekat ke kenyataan. Oppo mulai mengerjakan efek dan visual pada 2020 dan akhirnya memutuskan membagikan temuannya dengan Qualcomm.
Kedua perusahaan mengoptimalkan driver PhysRay Engine 2.0 sehingga tekstur tampak mulus di ponsel. Hasilnya adalah menjalankan Camp Guard pada 720p 60 fps selama tiga puluh menit pada perangkat suhu ruangan, yang ditenagai oleh Snapdragon 8 Gen 2.
Kita dapat melihat dalam video demo bahwa bayangan prajurit muncul di kapal tanker minyak, sesuatu yang sampai sekarang tidak dapat dicapai di ponsel -hanya PC dan konsol game. Bayangan juga berubah menurut sudut, bukannya menjadi sosok geometris yang tetap.
Objek yang tidak berada di depan layar juga dapat dirender, berkat tekstur Rendering Berbasis Fisik, di mana bahkan peluru berinteraksi dengan cahaya, membuat grafik menjadi lebih realistis.
Kita juga dapat melihat pembiasan dalam air, riak, dan berbagai sumber cahaya dalam arah yang berbeda.
GSM Arena menuliskan, mesin PhysRay Oppo sepenuhnya tersedia untuk pengembang dan pembuat game. Ini membuka jalan bagi game seluler yang lebih realistis di masa depan.
Salah satu ponsel cerdas yang akan memiliki mesin ini adalah Oppo Find X mendatang. Ponsel terkonfirmasi menjalankan Snapdragon 8 Gen 2 setelah tiba pada tahun 2023. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"
