KONTEKS.CO.ID – Menandakan keberadaan vaksin Indovac, Presiden Joko Widodo hari ini mendapatkan vaksinasisi COVID-19 penguat atau booster ke dua.
“Vaksin Indovac, vaksin yang dipakai pagi hari ini. Ini adalah vaksin COVID-19 100% buatan dalam negeri,” ungkap Presiden seusai vaksin booster kedua di Istana Kepresidenan Bogor, Kamis, 24 November 2022.
Apa itu vaksin Indovac? Benarkah buatan Indonesia?
Vaksinasi COVID-19 memasuki kampanye booster kedua. Jika sebelumnya menggunakan
Vaksin yang digunakan untuk vaksinasi COVID-10 selama ini diimpor dari luar. Mulai Sinovac, Astrazeneca, Moderna, sampai Pfizer.
Nah pada kampanye booster kedua atau vaksin ke dosis empat, pemerintah beralih memanfaatkan vaksin buatan dalam negeri, dalam hal ini vaksin IndoVac.
Terkait vaksin Indovac, berikut empat fakta seputar vaksin IndoVac yang digunakan Presiden Jokowi untuk suntikan booster kedua:
- Buatan Dalam Negeri
Untuk diketahui, vaksin IndoVac dibangun oleh PT Bio Farma bersama Baylor College of Medicine. Vaksin ini mengandung hampir 90% protein yang dikembangkan oleh ilmuwan Indonesia.
Bio Farma mampu menempati jajaran lima besar produsen vaksin dunia dengan kapasitas produksi hingga 3 miliar dosis vaksin per tahun. Vaksin rencananya diekspor ke 153 negara.
- Tersertifikasi Halal
Vaksin Indovac sudah mengantongi sertifikat halal dari BPJPH Kementerian Agama. Sehingga penggunaannya sudah diamini oleh MUI.
- Kantongi Izin EUA BPOM
Vaksin Indovac sudah mendapatkan izin izin penggunaan darurat (EUA) vaksin COVID-19 IndoVac. Artinya, vaksin bisa disuntikan untuk booster ke-2 atau dosis vaksin keempat.
BPOM merilis izin EUA untuk vaksin Indovac pada 28 September 2022.
- Vaksin untuk anak-anak
Vaksin Indovac bukan hanya untuk orang dewasa, juga membidik penggunaan pada anak. Pabrikannya, PT Bio Farma, diketahui tengah menyiapkan agar vaksin IndoVac bisa disuntikan pada anak berumur 12 hingga 17 tahun.
BUMN tersebut berharap izin penggunaan darurat bisa diterbitkan pada awal bulan depan mendatang.
Demikian informasi seputar vaksin Indovac yang digunakan Presiden Jokowi sebagai booster kedua, hari ini. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"