KONTEKS.CO.ID – XL Axiata memastikan semua layanan telekomunikasinya aman terkait bencana erupsi Gunung Semeru, Minggu kemarin.
XL Axiata memiliki 12 BTS dalam radius 20 km dari Gunung Semeru. Tiga BTS di antaranya berada di Kelurahan Tegalrejo, Kecamatan Ampelgading, Kelurahan Bulurejo; Kecamatan Tempusari; dan Kecamatan Pronojiwo sempat padam sesaat terjadi erupsi yang disertai hujan abu dan pasir.
“BTS XL Axiata yang terdekat berjarak sekitar 10 km dari pusat erupsi. Erupsi dan hujan abu dan pasirnya cukup dahsyat sampai memutus pasokan listrik ke beberapa BTS,” kata Regional Group Head XL Axiata East Region, Dodik Ariyanto, Selasa, 6 Desember 2022.
Sebagian BTS lainnya, lanjut dia, tetap bisa menyala karena menggunakan genset. “Kami akan berupaya keras untuk tetap menjaga layanan di area bencana ini karena tentu saat ini layanan telekomunikasi sangat dibutuhkan oleh masyarakat terdampak dan aparat yang menangani korban bencana,” tambahnya.
Hingga 6 Desember 2022, jaringan XL Axiata di Kabupaten Lumajang terutama Kecamatan Pronojiwo dan Kecamatan Candipuro telah normal kembali. Pelanggan dan masyarakat sudah bisa mendapatkan lagi akses telekomunikasi dan data.
Seiring dengan sudah mulai menyala lagi aliran listrik di beberapa area paska erupsi, maka semua BTS yang sempat terkendala juga bisa beroperasi lagi. XL Axiata memiliki lebih dari 103 BTS di Kabupaten Lumajang, termasuk di lokasi bencana.
Tim teknis XL Axiata di lapangan saat ini terus melakukan pemantauan dan pengecekan untuk memastikan jaringan dan layanan tetap berfungsi optimal untuk digunakan masyarakat dan pelanggan.
Dodik menambahkan, keluarga besar XL Axiata turut prihatin dengan bencana erupsi Gunung Semeru yang berdampak pada warga sekitar. Bersamaan dengan pengecekan infrastruktur di lokasi bencana, pihaknya juga mengidentifikasi kebutuhan darurat yang bisa dikirimkan bagi para korban.
“Bekerja sama dengan mitra dealer sekitar dan aparat setempat. Bantuan akan fokus disalurkan ke wilayah yang mengalami dampak terberat, di mana ribuan warga mengungsi,” pungkasnya. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"