KONTEKS.CO.ID – WhatsApp diketahui telah meluncurkan fitur baru di awal tahun 2023 yang diberi nama Proxy WhatSapp. Tapi, fitur baru ini membutuhkan alamat Proxy WhatsApp.
Proxy WhatsApp akan disukai mayoritas pengguna. Alasannya, semua akun bisa mengirimkan pesan, walaupun perangkat tanpa jaringan internet.
Fitur Proxy WhatsApp yang membutuhkan alamat Proxy WhatsApp ternyata terinspirasi oleh pemblokiran aplikasi di Iran saat demonstrasi berkepanjangan merebak di sana. Di samping, terhambatnya pengiriman pesan saat internet mati.
“Kami menyadari bahwa sama seperti kami merayakan awal tahun 2023 melalui SMS atau telepon pribadi, ada banyak orang yang terus ditolak untuk dapat menghubungi orang yang mereka cintai karena pemutusan internet,” kata WhatsApp di blog resminya, Minggu, 8 Januari 2023.
Untuk membantu, lanjut WhatsApp, Mera telah meluncurkan dukungan proxy untuk pengguna WhatsApp di seluruh dunia. “Artinya, kami menyerahkan kekuasaan ke tangan orang-orang untuk mempertahankan akses ke WhatsApp jika koneksi mereka diblokir atau terganggu,” tambah WhatsApp.
Memilih proxy memungkinkan pengguna terhubung ke WhatsApp melalui server yang disiapkan oleh sukarelawan dan organisasi di seluruh dunia yang didedikasikan untuk membantu orang berkomunikasi dengan bebas.
Meta menjamin, pengiriman pesan melalui proxy tetap menjaga privasi dan keamanan tingkat tinggi yang disediakan WhatsApp. Pesan pribadi pengguna akan tetap dilindungi oleh enkripsi end-to-end -memastikan pesan tetap berada di antara Anda dan orang yang dituju dan tidak terlihat oleh siapa pun di antaranya, bukan server proxy, WhatsApp, atau Meta.
‘Harapan kami untuk tahun 2023 adalah agar pemadaman internet ini tidak pernah terjadi. Gangguan seperti yang telah kita lihat di Iran selama berbulan-bulan pada akhirnya mengingkari hak asasi manusia dan membuat orang tidak dapat menerima bantuan mendesak,” tulisnya.
Meskipun penutupan itu berlanjut, WhatsApp berharap solusi ini membantu orang-orang di mana pun mereka membutuhkan komunikasi yang aman dan andal.
Fitur ini dipastikan dibenci pemerintahan manapun. Sebab bisa membuka peluang komunikasi yang mudah dan lancar, walaupun otoritas berwenang memblokir telekomunikasi setempat. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"