KONTEKS.CO.ID – Bagi kebanyakan orang cara kepiting berjalan tentunya mengundang pertanyaan. Sebab hewan yang enak di saos padang tersebut selalu berjalan menyamping.
Meski ada kepiting yang berjalan ke depan, tapi kebanyakan dari mereka memiliki cara jalan menyamping. Ini bukan berarti mereka lagi pusing, tapi ada alasan unik mengapa kepiting jalan menyamping.
Hewan crustasea ini sebenarnya mengalami proses evolusi yang cukup panjang. Awalnya hewan tersebut memiliki tubuh seperti udang dan lobster, menurut situs Discover Wildlife.
Namun, bentuk tubuh tersebut justru kurang ideal karena mereka tidak bisa berjalan cepat dan praktis apalagi saat tidak berada di dalam air. Hingga akhirnya bentuk tubuhnya menjadi lebar dan pipih.
Karena faktor evolusi juga, ekor kepiting berkurang drastis dan hanya memiliki penutup kecil di bagian bawah tubuhnya.
Bahkan setelah evolusi, beberapa spesies juga telah menjadi kepiting darat dan bisa bergerak cepat di darat untuk mencari makan.
Alasan Utama karena Anatomi Tubuh
Melansir situs Science Focus, salah satu alasan kepiting berjalan menyamping karena cara tersebut dapat memudahkannya untuk bergerak lebih cepat. Dengan cara melenturkan atau menekuk sendi kedua pada setiap kaki-kaki yang dimiliki.
Alasan mengapa kepiting berjalan menyamping juga tidak lepas dari bentuk tubuhnya sendiri. Perut kepiting sempit sementara kaki-kaki yang berada di sisi samping memiliki posisi memanjang.
Kaki kepiting berjumlah 10 yang tersebar di bagian sisi tubuhnya. Banyaknya jumlah kaki akan memudahkan hewan satu ini saat menggali pasir atau masuk dalam celah sempit.
Dengan bentuk kaki tersebut juga memungkinkan hewan satu ini untuk berjalan menyamping, karena jika berjalan ke depan kakinya justru akan saling menghalangi.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"
