KONTEKS.CO.ID – Turunnya harga minyak pada Kamis, 29 September 2022 disebabkan oleh China. Negeri tirai bambu tersebut alami penurunan permintaan konsumsi BBM.
Ini mengingat perayaan Golden Week yang berlangsung pekan depan di China diperkirakan tidak akan diwarnai dengan kesibukan perjalanan rakyat China seperti biasanya akibat berlakunya kebijakan zero-COVID dan memburuknya kondisi perekonomian.
Seperti dilansir Reuters, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pertemuan November 2022 turun 92 sen menjadi US$81,23 per barel di New York Mercantile Exchange.
Harga minyak mentah Brent untuk pertemuan November 2022 merosot 83 sen menjadi US$88,49 per barel di London ICE Futures Exchange.
Perhatian para investor selanjutnya akan tertuju kepada pertemuan OPEC+ yang berlangsung pada 5 Oktober mendatang. OPEC (Organization of the Petroleum Exporting Countries) dan negara-negara produsen minyak mentah lainnya yang tergabung dalam OPEC+ diperkirakan akan mengurangi produksi sebesar 1 juta barel per hari dalam pertemuan tersebut. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"