KONTEKS.CO.ID – Ayam mati antar seseorang ke kursi pesakitan. Seorang pria ditahan pihak Kepolisian China setelah ketahuan menakuti 1.100 ekor ayam milik tetangganya hingga mati.
Kasus ayam mati ini terungkap dalam pengadilan aneh yang dilaporkan oleh media setempat, di mana seorang pria yang hanya diidentifikasi dengan nama belakangnya, Gu, dijatuhi hukuman penjara.
CBS News melaporkan, Jumat, 14 April 2023, bahwa Pengadilan memutuskan Gu bersalah karena menakut-nakuti hingga mati 1.100 ekor ayam milik tetangganya. Pelaku dan tetangganya diketahui sedang bermusuhan.
Gu dilaporkan bertengkar sejak tetangganya, Zhong, menebang pohon pelaku tanpa izin pada April 2022.
Pengadilan di daerah Hengyang di Provinsi Hunan, China, tengah mendengar bahwa Gu menanggapi tindakan Zhong dengan menyelinap ke peternakan ayamnya pada malam hari lebih dari satu kali.
Tidak jelas apa niat Gu, tetapi senter yang dia gunakan menyebabkan kawanan ayam itu panik dan ketika berkerumun pada suatu sudut karena ketakutan, ratusan dari mereka mati himpitan.
Pertama kali Gu masuk tanpa izin ke properti tetangganya, dia menyebabkan kehancuran yang menyebabkan 500 ekor unggas mati. Dia ditangkap oleh polisi dan dipaksa membayar kompensasi Zhong sebesar Rp6,4 juta.
Tapi sanksi itu tidak membuatnya berhenti. Gu kembali ke peternakan Zhong untuk kedua kalinya. Kali ini dia membunuh 640 ekor ayam.
Pada hari Selasa kemarin, Pengadilan Hengyang memutuskan Gu sengaja menyebabkan “kehilangan harta benda” bagi Zhong.
Pihak berwenang China mengatakan bahwa 1.100 ayam yang mati diperkirakan bernilai total Rp30 juta.
Hakim memerintahkan Gu untuk menjalani enam bulan penjara dengan satu tahun masa percobaan –sebuah hukuman yang dikatakan memperhitungkan penyesalan yang ditunjukkan Gu atas kejahatannya. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"
