KONTEKS.CO.ID – Presiden Belarus Alexander Lukashenko mengatakan pada hari Jumat, 30 September 2022 bahwa perdamaian di Ukraina dapat dicapai dalam beberapa hari, jika Eropa menginginkan ini.
“Mengingat keinginan tulus dari Eropa, perdamaian bisa berlangsung beberapa hari lagi,” kata Lukashenko yang dikutip Belta seperti dimuat TASS, ketika dia menerima surat kepercayaan dari duta besar negara sahabat di Minsk, ibukota Belarus.
Presiden mengatakan bahwa saat ini banyak yang dibicarakan tentang konflik tersebut dan banyak yang mengatakan bahwa mereka menginginkan perdamaian di tanah itu.
“Itu terutama berlaku untuk orang-orang Eropa karena konflik ini telah berlangsung di negara kita, di Eropa. Saya telah mengulangi ini lagi dan lagi dan saya memiliki peringatan untuk orang Eropa: berpikir keras dan lakukan semua yang Anda bisa demi perdamaian dalam hal ini, tanah,” desaknya.
Lukashenko menggambarkan konflik antara kedua negara yang bersaudara itu sebagai bencana besar. “Itu adalah akibat langsung dari intrik strategis dan kebodohan yang luar biasa, sebagian besar di pihak politisi Barat,” protesnya.
Pemimpin Belarus ini juga menegaskan kembali bahwa Minsk telah melakukan yang terbaik untuk mencegah kegilaan ini terjadi dan selalu menyerukan pembicaraan. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"