KONTEKS.CO.ID – India tangkap dua karyawan Vivo, perusahaan ponsel China, terkait kejahatan keuangan.
Seorang narasumber anonim yang terlibat langsung dengan kasus tersebut pada Sabtu, 23 Desember 2023 mengatakan, Badan Pemberantasan Kejahatan Keuangan India menangkap dua karyawan senior.
Sementara perusahaan tersebut berjanji akan menghadapi secara hukum.
Penangkapan tersebut terjadi dua bulan setelah Direktorat Penegakan Hukum menangkap empat eksekutif industri.
Salah satunya seorang warga negara China yang bekerja untuk unit Vivo di India.
Mereka terlibat kasus dugaan pencucian uang. Namun, perusahaan membantah tuduhan tersebut.
India telah meningkatkan pengawasan terhadap bisnis dan investasi China menyusul bentrokan perbatasan yang mematikan pada 2020.
“Penangkapan baru-baru ini menunjukkan berlanjutnya pelecehan dan dengan demikian menimbulkan ketidakpastian di lanskap industri yang lebih luas. Kami tegas dalam menggunakan semua jalur hukum untuk mengatasi dan menentang tuduhan ini,” kata juru bicara Vivo.
Orang-orang yang ditangkap dibawa ke pengadilan Delhi pada Sabtu dan kemudian dikirim ke tahanan badan tersebut.
Para karyawan Vivo yang ditangkap selanjutnya akan hadir di pengadilan pada 26 Desember.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"