KONTEKS.CO.ID-Amerika Serikat menyerang 10 pesawat tak berawak di Yaman. Drone-drone itu dalam posisi siap meluncur.
Komando Pusat Militer AS pada Rabu 31 Januari 2024 malam menambahkan, kapal Angkatan Laut AS juga menembak jatuh tiga drone Iran dan rudal balistik anti-kapal Houthi di Teluk Aden.
“Tidak ada korban luka atau kerusakan yang terdata,” katanya.
Sebagai infomasi, Militan Houthi yang bersekutu dengan Iran menguasai wilayah terpadat di Yaman.
Kelompok itu meluncurkan serangan drone dan rudal ke kapal-kapal komersial di Laut Merah dan Teluk Aden dalam beberapa pekan terakhir.
Mereka berdalih, tindakan itu sebagai respons terhadap operasi militer Israel di Gaza.
Tindakan itu juga sebagai bentuk solidaritas mereka kepada Palestina.
Sayangnya, tindakan Houthi telah mengganggu pelayaran internasional.
Amerika Serikat dan Inggris akhirnya melancarkan serangan balasan terhadap sasaran Houthi di Yaman.
Tak hanya itu, AS juga kembali memasukkan milisi tersebut ke daftar kelompok teroris.
Kelompok Houthi, pada hari Rabu lalu juga mengatakan, pasukan angkatan laut mereka melakukan operasi yang menargetkan “kapal dagang Amerika” di Teluk Aden.
Hal itu mereka lakukan hanya beberapa jam setelah menembakkan rudal ke kapal perusak Angkatan Laut AS, Gravely.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"