KONTEKS.CO.ID – Presiden Belarusia, Alexander Lukashenko akan mencalonkan diri lagi sebagai pemimpin negara itu pada pilpres 2025.
Kantor berita Belarusia, BelTA pada Minggu, 25 Februari 2024 melaporkan, Lukashenko melontarkan komentarnya setelah memberikan suara dalam pemilihan parlemen dan dewan lokal.
“Beri tahu mereka (oposisi di pengasingan), saya akan mencalonkan diri. Tidak seorang pun, tidak ada presiden yang bertanggung jawab, yang akan meninggalkan rakyat pendukungnya dalam pertempuran,” katanya.
Dia mengizinkan Kremlin menggunakan wilayah negaranya untuk melancarkan invasi besar-besaran ke Ukraina pada 2022 lalu.
“Kita masih satu tahun lagi menuju pemilihan presiden. Banyak hal yang bisa berubah,” katanya seperti BelTA laporkan.
Sebagai informasi, Lukashenko berkuasa di Belarusia sejak 1994.
Terpilihnya kembali Lukashenko untuk masa jabatan keenam pada 2020 memicu protes yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Para penentangnya menuduh adanya kecurangan massal.
Pria 69 tahun itu merupakan salah satu sekutu terdekat Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Putin lantas menawarkan dukungan kepada Lukashenko dan demonstrasi tersebut mereda setelah penangkapan massal dan penahanan pengunjuk rasa oleh polisi.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"