KONTEKS.CO.ID – Houthi Yaman mengklaim menyerang dua kapal perusak Amerika Serikat (AS) yang beroperasi di Laut Merah.
Menurut Juru Bicara Militer Houthi, Yahya Saree, pemberontak menggunakan rudal anti-kapal dan drone dalam serangan itu.
“Angkatan Bersenjata Yaman melakukan operasi, di mana mereka menyerang dua kapal perusak AS di Laut Merah,” kata Saree, menurut saluran TV Al Masirah, mengutip Rabu 6 Maret 2024.
Hingga berita ini tersusun belum ada respons dari pihak Amerika Serikat terkait serangan tersebut.
Pihak Houthi juga tidak mengungkapkan dampak dari serangan tersebut terhadap kapal perang AS.
Sekadar informasi, Laut Merah menjadi titik didih selama di Timur Tengah selama pasukan Zionis Israel melakukan genosida di Jalur Gaza, Palestina.
Pejuang Houthi Yaman yang mendapat dukungan Iran menegaskan akan terus menyerang kapal pelintas Laut Merah yang berkaitan dengan kepentingan Israel. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"