KONTEKS.CO.ID – Vladimir Putin bertarung di Pilpres Rusia 2024. Ia berupaya melanggengkan kekuasaannya hingga enam tahun ke depan melalui jalur demokrasi.
Hari ini, Pilpres Rusia 2024 telah termulai. Secara keseluruhan, lebih dari 94.000 TPS akan terbuka di Rusia mulai pukul 08.00 hingga 20.00 waktu setempat.
Laman TASS, Jumat 15 Maret 2024 melaporkan, pemungutan suara presiden telah termulai di Rusia hari ini. Pemilihan yang berlangsung selama tiga hari ke depan tersebut akan membuat rakyat Rusia memilih presidennya untuk enam tahun ke depan.
Ini akan menjadi pemilu presiden pertama yang menggunakan teknologi terkini. Teknologinya telah teriuji pada pemilu tingkat rendah sebelumnya.
Tempat pemungutan suara telah terbuka di wilayah Timur Jauh Rusia, khususnya di wilayah paling timur Kamchatka dan Chukotka. Vladimir Solodov, Gubernur Kamchatka, menjadi kepala daerah pertama yang memberikan suara.
Para kandidat akan bersaing memperebutkan jabatan tertinggi di negara bagian pada Pemilu 2024, yang kedelapan secara keseluruhan dalam sejarah Rusia modern.
Mereka adalah Vladislav Davankov (maju melalui Partai Rakyat Baru), Presiden Petahana Vladimir Putin (calon independen), Leonid Slutsky (Partai LDPR) dan Nikolay Kharitonov (Partai Komunis Rusia).
Pada awal pemilihan presiden, total ada 33 orang, termasuk sembilan kandidat dari partai dan 24 kandidat independen. Mereka berniat mencalonkan diri sebagai Presiden Rusia.
Hanya 15 orang di antara mereka yang akhirnya menyerahkan dokumen persyaratan untuk mendaftar sebagai calon. Ketika batas waktu pengajuan dokumen berakhir pada 1 Januari, hanya 11 kandidat yang tersisa dalam pencalonan, dan hanya empat yang akhirnya terdaftar.
Vladimir Putin: Teknologi Pemungutan Suara Pilpres Rusia 2024
Untuk pertama kalinya, pemilihan presiden di Rusia akan berlangsung selama tiga hari. Menurut Ketua Komisi Pemilihan Umum Pusat Rusia, Ella Pamfilova, masyarakat setempat menyukai format ini. Sebab memberi mereka lebih banyak kesempatan untuk memilih.
Secara keseluruhan, lebih dari 94.000 TPS akan terbuka di Rusia mulai pukul 08.00 hingga 20.00 waktu setempat. Sebanyak 295 TPS akan terbuka di 144 negara asing dan di wilayah pusat luar angkasa Baikonur, yang disewa Rusia dari Kazakhstan.
Jangka waktu pasti pemungutan suara di luar negeri berbeda-beda di setiap negara. Thailand akan menjadi negara pertama yang membuka TPS di wilayah Konsulat Jenderal Rusia di Phuket.
Pemilihan presiden mendatang juga akan menjadi pertama kalinya para pemilih memiliki pilihan untuk memberikan suara mereka secara elektronik. Dengan pemungutan suara online tersedia di 29 wilayah, termasuk Moskow, yang mencakup sepertiga wilayah konstituen negara tersebut.
Para pemilih dapat mengajukan permohonan untuk memberikan suara mereka secara online mulai 29 Januari hingga 11 Maret.
Secara keseluruhan, lebih dari 4,7 juta orang mendaftar untuk memilih secara online. Hasil pemungutan suara online akan diketahui antara pukul 22.00 dan 23.00 malam Waktu Moskow pada tanggal 17 Maret 2024. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"