KONTEK.CO.ID – Sedikitnya 29 orang di India tewas dan puluhan lainnya harus mendapat perawat di rumah sakit setelah mengonsumsi minuman keras ilegal.
Peristiwa ini terjadi di Distrik Kallakurichi, negara bagian Tamil Nadu, India selatan.
Pejabat tinggi distrik, M S Prasanth pada Kamis, 20 Juni 2024 mengatakan kepada kantor berita Press Trust of India, jumlah korban yang berada dalam kondisi kritis terus berubah.
Hal itu memungkinkan jumlah korban jiwa mungkin akan bertambah.
“Kami terus memantau situasi dan melakukan yang terbaik untuk menangani korban yang dirawat di rumah sakit,” ujarnya.
Sebagai respon atas kejadian ini, ambulans, dokter, dan spesialis dari daerah terdekat telah dikerahkan ke distrik tersebut. Mereka diminta memberikan bantuan medis secepat mungkin.
Ketua Menteri Tamil Nadu, MK Stalin, mengeluarkan pernyataan di platform media sosial X yang menegaskan pihak berwenang telah menangkap mereka yang terlibat dalam produksi dan distribusi minuman keras ilegal tersebut.
“Kami akan mengambil tindakan tegas terhadap mereka yang terlibat dalam kejahatan yang merusak masyarakat ini,” tulis Stalin.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"