KONTEKS.CO.ID – Kapal pesiar terbesar di dunia, Icon of the Seas, mengalami kebakaran. Beruntung tak ada penumpang yang terluka dalam musibah tersebut.
Akibat peristiwa tersebut, awak kapal pesiar terbesar di dunia itu dipanggil otoritas berwenang saat berlabuh di sebuah pelabuhan di Meksiko.
“Api itu dengan cepat padam setelah terjadi pada hari Selasa,” kata Juru Bicara operator kapal Royal Caribbean kepada CNN Travel.
Perusahaan pelayaran itu mengatakan tidak ada korban cedera dan dampak di kapal.
Icon of the Seas yang memecahkan rekor –panjang hampir 1.200 kaki dan berat 250.800 gross ton– sedang berlabuh di Costa Maya, Meksiko ketika insiden tersebut terjadi. Kapal sempat kehilangan tenaga, namun tenaga cadangan bisa segera teraktifkan.
Juru bicara Royal Caribbean mengonfirmasi kru kapal telah mengendalikan kobaran api. Dan mengklaim semua kru telah terlatih untuk menangani situasi seperti itu.
Selama insiden tersebut, pengumuman di dalam kapal memperingatkan penumpang tentang apa yang terjadi, menurut pihak perusahaan pelayaran.
Icon of the Seas senilai USD2 miliar (setara Rp33 triliun)menjadi berita utama ketika kapal meluncur awal tahun ini. Kapal memiliki tujuh kolam renang, termasuk taman air seluas 17.000 kaki persegi yang memecahkan rekor.
Rencana perjalanan kapal saat ini tidak terkena dampak kebakaran dan kapal tersebut sekarang dalam perjalanan ke Pulau Cozumel di Meksiko. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"