KONTEKS.CO.ID – Masoud Pezeshkian memenangi Pilpres Iran putaran kedua. Dari total 30.530.157 suara yang terhitung, ahli bedah jantung ini memperoleh 16.384.403 suara.
Sementara lawannya, Saeed Jalili, mengekor di belakangnya dengan 13.538.179 suara. Jumlah pemilih terlaporkan sebanyak 49,8%.
Kantor Berita Iranm IRNA, Sabtu 6 Juli 2024, melaporkan, Masoud Pezeshkian, 69, pernah menjabat sebagai anggota parlemen di Parlemen Iran selama lima masa jabatan, 4 tahun.
Ia juga wakil ketua Parlemen ke-10 Iran. Presiden juga terpilih menjabat sebagai menteri kesehatan Iran selama empat tahun pada masa pemerintahan Presiden Mohammad Khatami saat itu.
Pemilihan awal berlangsung pada tanggal 28 Juni di seluruh Iran dengan partisipasi empat kandidat.
Masoud Pezeshkian dan Saeed Jalili memperoleh suara lebih banyak dibandingkan calon lainnya. Sementara itu, pemilihan putaran kedua berjalan seminggu kemudian karena tidak ada satupun kandidat yang berhasil memperoleh suara mayoritas untuk menjadi Presiden Iran. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"